Soal Hukuman untuk Persib, Manajer Persija Berkaca ke Eropa
FOOTBALL265.COM - Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi telah mengumumkan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 2018 secara resmi dihentikan untuk sementara hingga waktu yang belum ditentukan.
Keputusan yang diambil buntut tewasnya Jakmania Haringga Sirla sebelum laga Persib Bandung vs Persija Jakarta itu mendapatkan dukungan penuh dari banyak pihak. Salh satunya dari manajer Persija Ardhi Tjahjoko.
Manajer klub sepak bola yang juga seorang Marsekal Madya (Marsma) TNI itu bahkan sangat setuju dihentikan sementaranya Liga 1 2018 jika itu memang untuk menyelesaikan kasus yang menimpa Jakmania asal Cengkareng itu.
“Kalau diberhentikan sementara untuk menangani kasus ini saya rasa tidak masalah. Sekali lagi ini sudah keputusan stakeholder sepakbola Indonesia (seperti PSSI, PT LIB maupun Kemenpora) jadi kami ya harus ikuti. Mudah-mudahan bisa diambil hikmah dan ada jalan keluarnya,” ujar Ardhi, seperti dirilis halaman resmi Persija.
1. Hukuman untuk Persib Bandung
Soal hukuman yang nantinya mungkin akan dijatuhkan kepada pihak klub terkait insiden yang dilakukan suporter itu, Ardhi menyerahkan sepenuhnya kepada Komis Disiplin (komdis) PSSI.
Namun dirinya berkaca ke kompetisi-kompetisi di Eropa. Jika ada kelompok suporter yang berulah, maka klub bisa mendapatkan hukuman bertanding tanpa penonton. lebih jauh klub tersebut bahkan bisa di keluarkan dari Liga yang diikuti.
“Kami lihat di Liga Eropa ada holigan yang berulah sanksinya tidak boleh ada penonton selama kompetisi. Malahan tim tersebut tidak boleh ikut berkompetisi juga.
"Jadi saya rasa setuju untuk tindakan spesifiknya itu kami serahkan ke PSSI, saya tidak ambil pusing dan yang terpenting bisa menimbulkan efek jera,” tutupnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT