3 Ucapan 'Menggelitik' Edy Rahmayadi Selama Menjabat sebagai Ketum PSSI

FOOTBALL265.COM - Purnawirawan Jenderal TNI Angkatan Darat, Edy Rahmayadi resmi terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2016-2020. Hingga kini tepat dua tahun menjabat, sosoknya selalu menuai kontroversi dan pembicaraan publik.

Selain gaya bicaranya yang tegas ala militer, kata-kata yang Edy ucapkan pun tak jarang membuat siapa saja yang mendengarnya menjadi terheran-heran.

Beberapa pernyataan dari pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara itu lantas menjadi viral di media sosial, dan membuat namanya semakin melambung meski dalam konteks yang negatif.

Berikut INDOSPORT merangkum 3 ucapan aneh bin ajaib Edy Rahmayadi semenjak menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.

1. 1. 'Coach Itu Pelatih'

Dilema kekosongan kursi kepelatihan Timnas membuat masyarakat mendesak PSSI untuk memanggil kembali Luis Milla yang tengah pulang ke Spanyol usai gelaran Asian Games 2018.

Salah satu wartawan stasiun televisi swasta lantas bertanya mengenai masa depan Luis Milla bersama Timnas yang akan menghadapi Piala AFF 2018. Edy pun mnejawab jika Luis Milla tengah menimba ilmu kepelatihan di Spanyol dan akan kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.

“Luis Milla sedang melakukan itu pendalaman ilmu (kursus lisensi kepelatihan), sebagai kewajiban seorang coach. Coach itu pelatih, dan dia baru selesai. Hari ini insya Allah sudah sampai (di Indonesia),” ucap Edy di depan awak media.

2. 2. 'Ketika wartawannya baik maka Timnasnya baik'

Menjabat sebagai Ketua Umum PSSI serta Gubernur Sumatera Utara membuat Edy Rahmayadi selalu menjadi serbuan wartawan.

Namun saat salah seorang wartawan menanyakan perihal evaluasi Timnas Indonesia paska AFF 2018, Edy justru memberikan jawaban yang mencengangkan.

“Wartawan harus baik. Ketika wartawannya baik maka Timnasnya baik,” ujar Edy sembari melewati barisan wartawan.

Tak hanya viral di jagat maya dalam negeri, pernyataan aneh bin ajaib ini bahkan disorot langsung oleh beberapa media luar negeri, seperti FOX Sport Asia.

3. 3. 'Ada Spaso dari Amerika Latin'

Dalam sebuah sesi wawancara eksklusif dengan sebuah media, Edy Rahmayadi menjelaskan jika dirinya tak mempermasalahkan pemain Indonesia yang ingin merumput di luar negeri, namun tetap menomorsatukan Timnas saat dipanggil kembali.

Edy juga menekankan jika ia tengah melakukan pencarian bibit-bibit pesepakbola luar negeri yang mau dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia.

“Mungkin rakyat Indonesia monitor, ada Spaso (Spasojevic) dari Amerika Latin. Saya meminta kepada dia dan dia bersedia untuk menjadi pemain bola di Indonesia yaitu melakukan naturalisasi,” ucap Edy saat itu.

Ucapan tersebut menjadi viral lantaran penggemar sepak bola Tanah Air mengetahui jika sosok Ilija Spasojevic adalah seorang striker asal Montenegro, yakni sebuah negara yang terletak di Eropa Selatan.

Penulis: Martini

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM.