Dianggap Terlalu Tua, 3 Pemain Bersinar di Usia Senja ini Bisa Jadi Inspirasi Bintang Baru Persib

FOOTBALL265.COM - Persib Bandung membuat sebuah gebrakan di awal tahun 2019 ini dengan memboyong dua pemain anyar sekaligus. Namun sayangnya salah satu rekrutan itu mendapat respons negatif bobotoh, lantaran umur sang pemain yang dianggap terlalu tua.

Seperti diketahui sebelumnya jika Persib Bandung resmi mendatangkan Srdan Lopicic dan Esteban Vizcara, namun kedatangan Lopicic justru menuai kecaman.

Salah satu penyebab murkanya para bobotoh adalah usia sang pemain yang tak lagi ideal bagi seorang pemain. Saat ini Lopicic telah mencapai usia 35 tahun, umur yang sangat rapuh untuk seorang yang berposisi sebagai gelandang.

Namun jika para bobotoh hanya berkaca pada umur, tentu hal tersebut bukan menjadi jaminan matinya atau habisnya kemampuan seorang pesepakbola.

Sebagai contoh penyerang Cristian Gonzáles, meski kini telah mencapai usia 42 tahun namun dirinya masih menjadi pilihan utama PSS Sleman dalam gelaran Liga 2 musim lalu.

Hebatnya lagi, Gonzales mampu mencetak gol dalam dua pertandingan terakhirnya termasuk di partai Final dan membuat PSS Sleman meraih gelar Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1.

Tak hanya Gonzales, beberapa pemain dunia berikut juga masih memiliki ketangkasan dalam mengolah bola meskipun mereka telah memasuki usia senja.

Lalu siapa sajakah pemain yang dianggap telah habis karier sepak bolanya, namun malah makin bersinar di usia senja tersebut? Berikut tim Football265.com coba merangkum ulasan lengkapnya.

1. Claudio Pizarro

Nama pertama adalah penyerang dari klub Werder Bremen, Claudio Pizarro yang masih bertaji bahkan memiliki naluri gol cukup tajam di Bundes Liga.

Meski telah mencapai usia 40 tahun, namun pemain asal Peru tersebut kerap menjadi pilihan utama pelatih saat timnya kesulitan dalam mencetak gol.

Tercatat selama dalam musim 2018/2019 ini dirinya telah tampil sebanyak 16 kali di semua ajang dan sukses mencetak 3 gol dan assists bagi Bremen.

Sebuah capaian yang luar biasa, mengingat pemain yang memiliki umur setara denganya kini lebih memilih gantung sepatu dan menjadi juru taktik ketimbang terus berlari dan bermain di lapangan.

2. Sergio Pellissier

Berikutnya ada pemain Chievo Verona, Sergio Pellissier yang masih sangat dibutuhkan tim dalam mengarungi ketatnya persaingan Serie A italia musim ini.

Terbukti meski sang pemain telah mencapai usia 39 tahun, namun dirinya tetap menjadi pilihan utama pelatih dan bahkan selalu tampil sebagai starter dalam beberapa laga.

Hingga saat ini, Pellissier telah mencatatkan 11 penampilan bagi Chievo Verona dan sukses mencetak 3 gol serta satu assists di semua ajang.

Bahkan gelontoran gol yang ia cetak, membuat dirinya tercatat sebagai satu-satunya pemain asal  asal Chievo yang sukses mencetak 100 gol di Serie A.

Total selama 19 tahun berkarier di Chievo Verona, dirinya telah mencetak 138 gol dari 508 penampilan di semua kompetisi yang dilakoni.

3. Aritz Aduriz

Terakhir adalah pemain  Athletic Bilbao, Aritz Aduriz yang justru menemukan top peformanya kala menyentuh usia 30 tahun bahkan mampu menembus level Timnas sebesar Spanyol.

Tercatat pemain bertinggi 1,81 meter ini bisa mendapatkan panggilan Timnas Spanyol saat usianya telah menginjak 35 tahun. Sebuah umur yang sangat riskan untuk medapat posisi sebagai ujung tombak klub besar, namun ia tak mau menerima mentah-mentah anggapan tersebut.

Sebelum masuk kedalam skuat Spanyol, dirinya terlebih dahulu unjuk kebolehan di kompetisi Eropa dengan meraih gelar top-skorer Europa League dengan torehan 10 gol. Sebuah capaian yang cukup untuk meyakinkan pelatih tim Matador dan membawanya di ajang Piala Eropa 2016.

Dengan fakta jika banyak pemain yang masih dapat bersinar di usia senja, mampukah Srdan Lopicic mengulang cerita sama atau bahkan melibihi para pemain bintang tersebut kala berseragan Persib musim depan?

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya Hanya di INDOSPORT