Tetap Cinta, Ini Harapan Berkelas Atep kepada Manajemen Persib
FOOTBALL265.COM - Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) mengabil keputusan untuk melepas beberapa pemainnya, seperti Atep, Tony Sucipto, Airlangga Sucipto dan Eka Ramdani setelah berakhirnya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2018.
Atep tak menampik merasa kecewa dengan sikap Manajemen, menurutnya bukan masalah berakhirnya kontrak yang membuatnya kecewa.
Namun, manajemen hanya memberi tahu mengenai berakhirnya kontrak melalui sambungan telpon, tanpa memanggil langsung untuk bertatap muka.
Atep berharap Manajemen bisa belajar dari kasusnya, agar pemain Persib lainnya seperti Supardi Nasir, I Made Wirawan dan Hariono tidak mendapatkan perlakuan serupa seperti yang dialaminya jika nanti sudah tidak dibutuhkan lagi oleh manajemen.
"Ini pelajaran saja buat Manajemen. Karena pada intinya saya itu tidak ingin diperlakukan spesial, diperlakukan ingin dihargai. Saya juga ingin melindungi teman-teman saya yang ada di tim, yang sama sama berjasa cukup lama," kata mantan kapten Persib ini.
"Ada Hariono, ada bang Made, ada Supardi, kalau nanti tidak dibutuhkan lagi jangan diperlakukan hal yang sama," harapnya.
Atep sendiri sudah memperkuat Persib selama 10 tahun dan mempersembhakan gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014, sehingga pengabdiannya tersebut seperti tidak dihargai oleh Manajemen, karena diputus melalui sambungan telepon.
"Ya kita sama-sama pernah memberikan gelar bagi Persib. Pernah berjuang untuk persib, alangkah baiknya diskusi dulu. Artinya cukup saya yang terakhir," ungkapnya.
Meski Manajemen sudah membuatnya kecewa, namun pemain asal Cianjur ini tidak benci dan tetap mencintai tim kebanggaan Bobotoh. Selain itu, Atep juga tak ingin bertemu dengan Persib di lapangan sebagai lawan.
"Meski sudah disakiti, saya tetep cinta Persib sampai kapanpun. Karena saya berasal dari Bobotoh," pungkasnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT