KOLOM: Kemenangan atas Man United Bentuk Pemasaran Hebat PSG dan Ligue 1
FOOTBALL265.COM - Kemenangan 2-0 atas Manchester United di Old Trafford pada leg I babak 16 besar Liga Champions 2018/19 juga berarti sebuah pemasaran luar biasa dari Paris Saint-Germain (PSG) dan Ligue 1 Prancis.
Sejak diakuisisi oleh taipan Qatar, Nasser Al-Khelaifi, pada 2011, PSG memiliki ambisi besar secara global, baik dari segi prestasi maupun popularitas.
Dari segi prestasi, PSG sudah bertahun-tahun membidik trofi Liga Champions. Hal ini kembali ditekankan oleh Al-Khelaifi pada pertengahan 2018.
"Sudah jelas, tujuan besar kami adalah memenangi Liga Champions," kata sang presiden klub.
Sementara itu, PSG juga berharap kenaikan popularitas, terutama di benua Asia dan Amerika. Terkait hal ini, banyak hal yang telah Les Parisiens upayakan.
Mulai dari tur pramusim, seperti yang mereka lakukan pada 2018 di Singapura untuk International Champions Cup, hingga mengundang wartawan dari berbagai negara untuk menyambangi markas klub di Paris.
Hal kedua saya rasakan pribadi di mana ketika pada 2016, saya berkesempatan datang ke Paris untuk memenuhi undangan Asia Media Tour.
PSG mengupayakan agar prestasi dan popularitas dapat berjalan seiring. Hal ini dapat dilihat dari kebijakan transfer pemain.
Sejak 2011, PSG sukses mendaratkan banyak bintang sepak bola, mulai dari David Beckham hingga yang terkini, Neymar.
Salah seorang staf PSG mengaku kepada saya bahwa kebijakan itu telah membuat mereka semakin terkenal, terutama di Amerika Serikat dan Brasil.
Akan tetapi, usaha PSG masih terasa kurang dan bahkan dianggap mengganggu sisi kompetitif di level domestik.
Dominannya PSG di Ligue 1 di mana, kecuali musim 2016/17, mereka selalu juara liga sejak 2011 dianggap mematikan kompetisi.
Imbasnya, Ligue 1 pun dinilai membosankan yang menyebabkan para penikmat sepak bola di dunia malas melirik televisi untuk menyaksikan laga-laga di ajang itu.
Reputasi PSG juga terkena dampak. Tak sedikit pihak meyakini kekuatan mereka hanya berlaku di level domestik.
Semua anggapan miring itu seharusnya terkikis menyusul kemenangan 2-0 PSG atas Man United pada leg I 16 besar Liga Champions, Rabu (13/2/19) dini hari WIB.
1. Kemenangan Dalam dan Luar Lapangan
Mengalahkan Man United di Old Trafford berarti kemenangan di dalam dan luar lapangan bagi PSG.
Di dalam lapangan, hasil tersebut membuat satu kaki PSG berada di perempat final Liga Champions 2018/19.
Memang, terlalu dini. Akan tetapi, tim asuhan Thomas Tuchel layak optimistis mengingat Man United butuh kemenangan telak dengan defisit tiga gol seperti 3-0, 4-1 guna membalikkan keadaan pada leg 2 di Parc des Princes pada 7 Maret 2019.
Dari luar lapangan, PSG mendapat keuntungan besar dari segi pemasaran. Tidak ada hal yang lebih baik untuk memasarkan diri selain kemenangan meyakinkan atas tim top Eropa seperti Man United di kancah sebesar Liga Champions.
Sesungguhnya, PSG juga pernah mengalahkan tim Eropa dengan nama besar. Pada Februari 2017, mereka menekuk Barcelona 4-0 pada leg I 16 besar Liga Champions 2017/18.
Akan tetapi, hal itu terjadi di Parc des Prince. Pertandingan kandang pada umumnya memang membuat tuan rumah lebih diunggulkan.
Karena itu, kemenangan atas Man United terasa sangat spesial bagi PSG mengingat mereka melakukannya di stadion seklasik Old Trafford.
PSG mendapatkan segalanya untuk memasarkan diri mereka bahwa tim ini layak dicintai oleh fan sepak bola di penjuru dunia.
2. Nilai Plus Ligue 1
Ligue 1 Prancis juga mendapatkan dampak positif dari kemenangan PSG. Selama ini, liga itu kalah populer dari Premier League Inggris yang begitu menyedot perhatian publik dunia selama lebih dari satu dekade terakhir.
Kemenangan PSG atas tim pemilik gelar juara Liga Primer Inggris terbanyak sebagai tim tamu menegaskan bahwa Ligue 1 bukan farmers league (Liga Petani), label yang disematkan mereka yang tidak menyukai liga utama Prancis itu.
Saking mengerdilkan liga itu, nama-nama besar yang hijrah ke klub Prancis kerap dianggap karena tergiur uang.
Maka, kemenangan PSG ini bak sentilan kepada pihak kontra bahwa Ligue 1 tetap menarik ditonton jika para fan sepak bola mau memberi kesempatan dirinya untuk menyaksikan liga tersebut.
Pihak PSG seperti Kylian Mbappe bahkan menegaskan kemenangan mereka adalah kemenangan bagi liga sepak bola Prancis.
"Kita butuh sepak bola Prancis maju sejauh mungkin. Kita harus mulai berhenti menjadi pengecut karena sepak bola kita bagus! Kami butuh dukungan para fan. Kami bahkan akan mendukung Lyon minggu depan (vs Barcelona)," ujar Mbappe.
Baca berita sepak bola Liga Champions dan olahraga lainnya di FOOTBALL265.COM