3 Pemain Mahal Liverpool yang Gagal
FOOTBALL265.COM- Dalam beberapa musim terakhir, Liverpool secara mengejutkan mau mengeluarkan pundi-pundi uang yang banyak untuk mendatangkan seorang pemain. Tercatat, dalam lima musim terakhir saja, The Kops rata-rata rela mengeluarkan uang lebih dari 40 juta euro untuk mendatangkan pemain incarannya.
Mulai dari Andy Carroll (41 juta euro), Roberto Firmino (41 juta euro), Mohamed Salah (42 juta euro) hingga yang terakhir Alisson Becker (62,5 juta euro). Tentu saja hal ini mengejutkan banyak pihak, mengingat The Kops nyatanya bukanlah klub yang doyan mendatangkan pemain 'jadi'.
Walau begitu, kebijakan transfer ini nyatanya memiliki andil besar dalam keberhasilan Liverpool pada beberapa musim terakhir. Ya, pemain-pemain berlabelkan 'mahal' ini silih berganti mengambil peran kunci di setiap pertandingannya.
Salah satu ialah Mohammed Salah yang dalam dua musim terakhir berhasil menjadi juru gedor utama bagi Liverpool. Bahkan, pada musim pertamanya, penyerang asal Mesir ini mencetak 44 gol dari 52 penampilannya.
Setali dua uang, Alisson Becker, yang didatangkan dengan harga fantastis dari AS Roma, turut berhasil memberikan dampak signifikan terhadap lini pertahanan Liverpool. Tercatat pada musim 2018/19, penjaga gawang asal Brasil tersebut sudah mencetak cleansheet sebanyak 19 kali dari 35 laga.
Dengan beberapa contoh di atas, bisa ditarik kesimpulan, uang tak mengkhianati hasil. Ya, kata-kata tersebut bisa disebutkan bila melihat pernyataan di atas.
Akan tetapi, tak banyak yang mengetahui bahwa sejatinya terdapat beberapa pemain-pemain berlabelkan 'mahal' dari klub Liverpool yang justru tak mampu memberikan kontribusi apapun untuk The Kops.
Tercatat setidaknya ada tiga pemain mahal Liverpool yang mendapatkan cap pemain gagal. Siapa sajakah itu? Berikut INDOSPORT coba merangkumnya.
1. Lazar Markovic
Didatangkan dengan mahar 25 juta euro (Rp401 miliar) dari Benfica pada tahun 2014. Markovic justru harus menerima kenyataan pahit setelah dirinya gagal menunjukan kemampuannya di Liverpool.
Pemain asal Serbia ini lebih sering dipinjamkan selama lima tahun masa baktinya di Anfield Stadium. Mulai dari Fenerbahce, Sporting LIsbon, Hull City, hingga Anderlecht.
Bersama Liverpool sendiri, Markovic menorehkan 34 penampilan dan berhasil mencetak tiga gol dan satu assist. Akan tetapi, faktor gagalnya bersaing dengan para penggawa The Reds lainnya menjadi salah satu alasan mengapa ia lebih sering dipinjamkan oleh Liverpool.
Saat ini, Markovic tercatat sebagai pemain dari Fulham setelah dirinya dilepas secara cuma-cuma oleh Liverpool di pengujung bursa transfer musim dingin 2018/19.
2. Andy Carroll
Berkat penampilannya bersama Newcastle United, Andy Carroll berhasil mencuri perhatian Liverpool untuk mendatangkannya pada musim 2010/11. Kala itu, gelontoran uang sebesar 50 juta euro (Rp 802 miliar) menjadi mahar yang harus dikeluarkan oleh Si Merah.
Dengan uang sebesar itu, tentu saja Carroll diharapkan mampu menunjukkan permainan terbaiknya selama di Anfield. Sayangnya, harapan itu tetap menjadi harapan setelah melihat performa pemain bertinggi 1,9 meter ini.
Selama tiga musim di Anfield, Caroll hanya benar-benar bermain untuk Liverpool selama satu setengah musim saja. Lebih tepatnya dalam 58 laga di semua ajang.
Dari 58 pertandingan tersebut, Carroll hanya mampu mencetak 11 gol dan enam assist saja untuk Liverpool. Dengan statistik tersebut, tentu saja manajemen klub pun tak perlu berpikir dua kali untuk melepasnya.
3. Christian Benteke
Uang sebesar 46 juta euro (Rp738 miliar) menjadi saksi bisu dari aktivitas transfer Christian Benteke yang dilakukan Liverpool dan Aston Villa pada tahun 2016 silam.
Kala itu, Benteke berhasil mengejutkan publik Liga Inggris berkat kemampuannya dalam urusan mencetak gol. Tercatat bersama Aston Villa, sang penyerang berhasil mencetak 49 gol dari 101 penampilan.
Tak ayal, dengan catatan apik tersebut, Liverpool langsung kepincut untuk mendatangkan penyerang Belgia ini.
Sayang, ketika berada di Anfield, Benteke tak mampu mengulangi kegemilangannya itu. Di Liverpool, Benteke hanya mampu mencetak 10 gol dan assist dari 42 penampilannya di semua ajang. Alhasil dengan catatan minor tersebut, dirinya harus rela tersingkir dari skuat Liverpool di musim berikutnya.
Terus Ikuti Update Liga Primer Inggris lainnya Hanya di INDOSPORT.