On This Day: Lahirnya Mendiang Kiper 'One Man One Club' Choirul Huda
FOOTBALL265.COM - Tepat hari ini, 02 Juni pada tahun 1979 dunia sepak bola Indonesia patut berbangga hati lantaran seorang kiper tangguh dan penuh bakat hadir di dunia. Dia adalah Choirul Huda.
Choirul Huda merupakan salah satu pemain yang memiliki kemampuan menjaga gawang yang baik. Dirinya memiliki ketenangannya dalam duel one on one, sehingga menjadikannya sebagai salah satu kiper terbaik di sepak bola Nasional.
Huda mengawali kariernya di dunia sepak bola bersama dengan tim akademi sepak bola Persela Lamongan. Di sana, dirinya mampu berkembang dengan baik sebagai kiper, hingga kemampuannya cukup diperhitungkan.
Pada awal musim 1999, ia resmi dipromosikan ke tim utama skuad Persela Lamongan. Ia pun dengan segera menjadi pilar vital bagi kesebelasan yang bermarkas di Stadion Surajaya itu.
Gaya permainannya adalah gaya permainan yang cenderung berani menghadapi lawan yang menyerang. Hal itu dibuktikan karena Huda kerap keluar dari sarangnya.
Perlahan tapi pasti, posisi Huda pun sulit tergantikan di Persela, yang membuatnya tetap bertahan dan setia meski kerap mendapat tawaran dari sejumlah klub Liga 1 lainnya.
Kesetiaannya bersama Persela, membuatnya jadi ikon klub, hingga dijuluki sebagai One Man One Club. Namun sayang, publik Lamongan tidak bisa melihat aksinya lebih lama lagi, lantaran Choirul Huda harus berpeluang ke sang pencipta.
Huda tutup usia pada umur 38 tahun, usai mengalami insiden tabrakan di lapangan saat membela Persela melawan Semen Padang di Stadion Surajaya, pada Minggu (15/10/17).
Choirul Huda berbenturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues saat berduel di udara. Seketika dia mengerang kesakitan sembari memegangi bagian pipinya. Tak lama, Choirul Huda ambruk dan tak sadarkan diri.
Tim medis yang memberikan pertolongan pertama kemudian melarikan Choirul Huda ke Rumah Sakit. Namun, pukul 17.15 WIB, Huda mengembuskan nafas terakhir di ruang perawatan RSUD Dr Soegiri, Lamongan.
Sontak kabar duka itu langsung menyebar ke seluruh dunia. Masyarakat pencinta sepak bola Indonesia, khususnya Lamongan berduka.
Bahkan, kabar meninggalnya Choirul Huda sampai ke telinga pesepak bola top dunia. Berbagai ucapan belasungkawa pun terus mengalir di media sosial, diantaranya Paul Pogba, Petr Cech, dan kiper Barcelona Andre Ter Stegen,
Hari ini, tepat 40 tahun usia Chouirul Huda. Meski sosoknya sudah tidak ada, namun namanya akan tetap terpatri sebagai legenda dari Persela Lamongan dan sepak bola Indonesia.