Man of the Match Kalteng Putra vs PSS Sleman: Haris Tuharea, Jurus Penghilang Aura
FOOTBALL265.COM - Pertandingan Shopee Liga 1 2019 antara Kalteng Putra versus PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Minggu (7/7/19), menyuguhkan satu nama yang cocok diganjar predikat Man of the Match, yakni Haris Tuharea.
Duel berakhir dengan skor 0-2 untuk keunggulan PSS. Kalteng Putra sempat mendapatkan peluang matang pada menit pertama saat umpan matang di mulut gawang berhasil disundul Patrich Wanggai.
Akan tetapi, bola masih bisa diamankan oleh kiper PSS Sleman. Hal tersebut membuat klub berjuluk Super Elang Jawa tak tinggal diam dan membalas serangan.
Peluang matang sempat didapat Irkham yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti usai mendapatkan operan Brian Fereira. Namun, bola masih melebar.
PSS akhirnya bisa membuka keunggulan berkat gol Haris Tuharea pada menit ke-25. Ia berhasil memanfaatkan bola muntah tendangan Brian Ferreira yang membentur mistar.
Tuharea yang tak terkawal berhasil menceploskan bola dengan mudah. Skor pun berubah menjadi 1-0 dan membuat Kalteng Putra tertinggal untuk sementara waktu.
PSS menambah keunggulan pada menit ke-43. Tuharea seperti menggunakan jurus penghilang aura karena keberadaannya lagi-lagi tidak terdeteksi bek lawan sehingga bisa dengan mudah menceploskan bola ke gawang.
Tuharea mampu menempatkan posisinya usai gelandang PSS memberikan umpan matang ke mulut gawang. Dia lepas begitu saja dari pengawalan, kemudian menggocek kiper Dimas Galih dan mencetak gol.
Usai turun minum, Kalteng Putra terus mencoba untuk membalikan keadaan. Akan tetapi peluang Patrich Wanggai dkk. masih belum menemui titik temu.
PSS juga telah berusaha menyamakan kedudukan, akan tetapi hingga 90 menit berlangsung tak ada gol tambahan yang membuat laga berakhir 0-2 untuk kemenangan tim tamu.
Dari seluruh penampil laga Kalteng Putra vs PSS Sleman ada satu nama yang begitu menonjol dan dianggap cocok menjadi Man of the Match, yaitu Haris Tuharea.
Lantaran pergerakan tanpa bola Tuharea mampu membuat lini belakang Kalteng Putra abai atau lalai atau lengah dalam mengantisipasi si pemain berambut kriting ini.
Hal tersebut membuat Tuharea menjadi momok bagi Kalteng Putra pada malam itu sekaligus menjadi sinyal bahaya bagi lawan-lawan berikutnya, termasuk Persebaya Surabaya, Sabtu (13/7/19).