Pernah Jadi Rekan Setim, Dejan Antonic Doakan Kesembuhan Sinisa Mihajlovic
FOOTBALL265.COM - Kabar mengejutkan datang dari pelatih Bologna, Sinisa Mihajlovic yang mengidap penyakit leukimia. Melihat mantan rekan setimnya mengidap kanker, Dejan Antonic, selaku pelatih Madura United memanjatkan doa untuk kesembuhan Mihajlovic.
Akun Instagram pribadi pelatih berusia 50 tahun itu mengunggah foto ketika dirinya dan Mihajlovic masih dalam kondisi sehat. Unggahan itu sendiri juga bertuliskan doa keinginannya agar sang sahabat bisa pulih seperti sedia kala.
"Rekan saya Sinisa tetaplah kuat, kau pernah memenangkan berbagai pertandingan sulit. Pertandingan ini juga pasti bisa menang. Tuhan selalu memberkatimu," tulis Dejan melalui caption unggahannya.
Dejan Antonic dan Sinisa Mihajlovic sempat bermain dalam satu klub sepak bola yang sama. Kala itu dirinya tergabung dengan klub profesional FK Crvena zvezda atau yang lebih dikenal Red Star Belgrande.
Tidak hanya bisa bermain bersama, pelatih Laskar Sapeh Kerrab itu bahkan berhasil mencicipi trofi juara Liga Champions ketika Red Star Belgrande berlaga pada musim 1990/91.
Pada masa itu, Mihajlovic berhasil menjadi pahlawan kemenangan ketika melawan Marseille di partai final dalam adu penalti. Mantan pelatih AC Milan itu berhasil mengeksekusi penalti dengan apik hingga timnya menang dengan skor 5-3.
Masa-masa emas itu menjadi salah satu momen terbaik mereka hingga menjadi kenangan saat ini. Usai momen bersejarah itu keduanya pun memutuskan memilih profesi sebagai pelatih sepak bola, Sinisa Mihajlovic tetap di Italia dan Dejan Antonic melatih beberapa klub di Asia.
Meski menderita penyakit kanker, semangat sepak bola pria berusia 50 tahun ini tetap tidak pudar. Mantan bek ini sangat bersemangat untuk sembuh dan kembali melatih. Mihajlovic bahkan akan tetap menjabat sebagai pelatih meski menjalani perawatan rutin.
Pelatih kelahiran 20 Februari 1969 ini tidak hanya pernah menangani Bologna saja. Tercatat, Sinisa Mihajlovic sempat melatih beberapa klub seperti Catania, Fiorentina, dan Torino. Bahkan dirinya sempat menjabat sebagai pelatih klub raksasa Serie A Italia yakni AC Milan.