Rapor Lima Pemain Termahal Liga 1 2019 Hingga Pekan ke-10, Bintang Persib Tak Sesuai Ekspektasi?
FOOTBALL265.COM - Berikut rapor penampilan lima pemain termahal Shopee Liga 1 Indonesia 2019 hingga pekan ke-10, di mana bintang Persib Bandung jadi pemain yang belum dapat memenuhi ekspektasi.
Sebelumnya, beberapa klub Liga 1 2019 memang telah berhasil memenuhi kuota pemain asing sebelum bursa transfer ditutup, beberapa dari pemain asing tersebut dibanderol dengan harga yang cukup mahal.
Bahkan salah satu diantara para pemain asing tersebut menjadi bintang termahal di Liga 1 saat ini. Namun sayangnya, meski dibanderol dengan harga yang cukup fantastis, tak semua bintang asing tersebut tampil gemilang dan sesuai dengan harganya.
Bahkan beberapa bisa dibilang sangat jauh dari ekspektasi para pendukung, serta pecinta sepak bola Tanah Air hingga pekan ke-10 bergulirnya Liga 1 2019.
Salah satu yang paling mendapat sorotan tentu bomber asing Persib Bandung, Ezechiel Ndouasel yang kini menjadi pemain termahal ketiga di Liga 2019 berdasarkan laman transfermarkt.com.
Lantas seperti apakah rapor penilaian Ezechiel Ndouasel, serta empat pemain termahal yang ada di Liga 1 2019 lainnya hingga pekan ke-10. Berikut INDOSPORT coba merangkum dan mengulasnya.
1. Makan Konate
Pemain termahal kelima di Liga 1 2019 di duduki oleh eks Persib Bandung, Makan Konate yang kini kembali ke Indonesia dan berseragam biru-biru. Namun bukan ke Maung Bandung, melainkan ke kubu Arema FC.
Meski di awal kedatangannya Konate hanya berharga 350 ribu euro, namun kegemilangan pemain 27 tahun ini saat membawa Singo Edan menjaurai ajang Piala Presiden 2018 membuat market valuenya melonjak naik menjadi 450 ribu euro.
Dengan harga yang mencapai 5,4 miliar rupiah tersebut, Makan Konate perlahan dapat melanjutkan pefroma positifnya saat mentas di Piala Presiden. Meski sempat tersendat, bahkan gagal memberikan kemenangan dalam dua laga awal Arema, Konate akhirnya sukses unjuk gigi.
Total hingga 10 laga yang telah ia lakoni, pemain kelahiran Mali ini telah mencetak lima gol serta memberikan satu asis. Sebuah catatan gol yang cukup gemilang, mengingat dirinya bukan seorang striker murni.
2. Rafael Silva
Pemain asal Brasil ini menempati pemain termahal keempat dengan harga 500 ribu euro, atau setara dengan 7,8 miliar rupiah saat diboyong dari klub China, Dalian Transcendence di awal musim lalu.
Dengan harga tersebut, Rafael Silva mampu membuktikan kapasitasnya sebagai juru gedor. Meski Barito masih tertahan di papan bawah, namun catatan individu Rafael Silva tak boleh dianggap remah.
Total dari sembilan pertandingan yang ia jalani, pemain berusia 28 tahun tersebut sukses mencetak enam gol dan memberikan satu asis. Bahkan gol yang dicetak datang dari tim-tim besar, seperti Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan Bali United.
1. 3. Ezechiel Ndouasel
Di urutan ketiga ada bomber asing milik Persib Bandung, Ezechiel Ndouasel yang mempunyai market value sebesar 550 ribu euro atau setara dengan 8,6 miliar rupiah.
Sayang dengan harga yang cukup mahal tersebut, Ezechiel Ndouasel belum mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai juru gedor mematikan di kotak penaltii lawan.
Total dari tujuh pertandingan yang telah ia jalani, pemain asal Chad tersebut baru mencetak dua gol dan membuat Persib Bandung tertahan di peringkat ke-11 klasemen sementara.
4. Jaime da Silva
Pemain berikutnya dengan market value sebesar 600 ribu euro atau setara 9,3 miliar rupiah, Jaime da Silva sukses menjelma sebagai pemain belakang termahal di Liga 1 2019, sekaligus pemain termahal ke dua Liga Indonesia.
Harga tersebut pun bisa dikatakan sesuai, jika melihat statistik yang diberikan Jaime untuk Madura United hingga pekan ke-10 Liga 1 2019 ini.
Di mana saat dirinya tampil, tim Madura United tak pernah merasakan kekalahan dengan rincian lima kemenangan dan dua hasil imbang. Hasil yang membuat Sapeh Kerap bertengger di peringkat kedua klasemen sementara.
5. Brwa Nouri
Di banderol dengan harga 650 ribu euro atau setara dengan 10,1 miliar rupiah, nama Brwa Nouri kini menduduki peringkat teratas sebagai pemain termahal Liga 1 2019.
Penampilan Nouri selama memperkuat Bali United hingga pekan ke-10 pun terbilang cukup impresif, di mana bintang berusia 32 tahun ini sempat membawa Bali tak pernah kalah dalam enam pertandingan sejak pekan pertama.
Sayangnya dalam dua pertandingan terakhir, Brwa Nouri gagal tampil konsisten bahkan dalam pertandingan kontra Persela pada Jumat (18/07/19) lalu, dirinya harus absen lantaran mendapat akumulasi kartu kuning.
Imbasnya, Bali United menelan kekalahan kedua mereka secara beruntun dan membuat anak asuh Stefano Cugurra Teco tersebut melorot ke peringkat ketiga dengan raihan 16 poin, selisih tiga angka dari TIRA-Persikabo yang jadi pemuncak.