Jadwal Lawan Perseru Badak Lampung Berubah, Persela 'Ngamuk' di Sosmed
FOOTBALL265.COM – Persela Lamongan memberikan reaksi cukup keras kepada operator kompetisi sepak bola Shopee Liga 1 2019 terkait berubahnya jadwal laga pekan ke-12 menghadapi tuan rumah Perseru Badak Lampung FC.
Perubahan jadwal pertandingan tanpa adanya pemberitahuan membuat Persela memberikan komentar pedas kepada pengelola kompetisi Liga 1. Hal itu bisa dilihat pada unggahan jadwal terkini pekan ke-12 di akun Instagram resmi Liga 1.
Pada unggahan tersebut, akun resmi milik Persela ikut memberikan komentar bernada protes agar pihak pengelola kompetisi lebih bijak mengatur jadwal.
Pihak Persela memberikan reaksi keras terkait perubahan jadwal pertandingan menghadapi Perseru Badak Lampung FC karena mereka mengaku tidak mendapatkan surat pemberitahuan tentang perubahan jadwal tersebut.
Berdasarkan keterangan dari akun Twitter resmi Persela @PerselaFC pada Jumat (2/8/19), jadwal awal pertandingan tandang menghadapi Perseru Badak Lampung adalah Sabtu (3/8/19) dengan sepak mula pukul 18.30 WIB.
Namun, jadwal berbeda kemudian diunggah oleh akun Instagram resmi Liga 1 @liga1match di hari yang sama. Dalam jadwal lengkap pekan ke-12 tersebut, laga Perseru Badak Lampung vs Persela tertulis tanggal 4 Agustus 2019 dengan kick off pukul 15.30 WIB.
Menanggapi perubahan jadwal tanpa disertai pemberitahuan, pihak Persela hingga saat ini masih berpatokan pada jadwal awal, yakni Minggu (3/8/19) dengan kick off pukul 18.30 WIB di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung.
Dalam keterangan sebelumnya, Persela bersikeras mengikuti jadwal awal karena hingga Jumat (2/9/19) pukul 09.00 WIB mereka belum menerima surat resmi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) perihal perubahan jadwal pertandingan menghadapi Perseru Badak Lampung.
Terpisah, pihak PT LIB juga belum memberikan keterangan resmi terkait perubahan jadwal laga Liga 1 2019 pekan ke-12 antara tuan rumah Perseru Badak Lampung FC vs Persela Lamongan dan hanya mengumumkan jadwal baru tersebut melalui akun media sosial mereka.