x

Penjelasan Bambang Pamungkas soal Dirinya yang Bermain untuk Keluarga di Persija

Selasa, 5 November 2019 17:55 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Selebrasi Bambang Pamungkas usai menjebol gawang Borneo FC di pertandingan Persija Jakarta vs Borneo FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (29/06/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

FOOTBALL265.COM - Penyerang Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, saat ini sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial terkait isu akan pensiun. Hal itu setelah beberapa pemain Persija Jakarta beramai-ramai mengupload foto bersama Bepe.

Bukan tanpa alasan, sebelumnya Bambang Pamungkas telah menulis sebuah renungan melalui blog pribadinya yang diberi judul "Bermainlah Untuk Keluargamu". Dalam blog tersebut Bambang Pamungkas memberikan penjelasan mengenai maksud kalimat bermain untuk keluarga.

Banyak suporter yang beranggapan bahwa ternyata Bambang Pamungkas tidak cinta dengan Persija. Justru ketika bermain ia lebih memilih berjuang untuk keluarga.

Baca Juga

Awal mula masalah tersebut terjadi saat Persija menjamu Arema FC pada 2 Juni 2019 silam. Saat itu Bambang Pamungkas menyampaikan kalimat bermain untuk keluarga di depan awak media dan menulis postingan di instagram.

Ucapan Bambang Pamungkas dua tahun lalu ini dalam beberapa hari terakhir menjadi perdebatan panas di kalangan suporter The Jakmania. Namun akhirnya ia menuliskan penjelasan cukup panjang supaya bisa dipahami oleh para suporter.

"Di atas adalah ucapan saya (dua tahun lalu), yang tiba-tiba dalam beberapa hari terakhir menjadi pembahasan panas di kalangan suporter Persija Jakarta. Melihat pembahasan tersebut, sulit rasanya bagi saya untuk tidak terkejut, “Lha pada kemana aja selama ini?”, ujar saya dalam hati," tulis Bambang Pamungkas dilansir dari situs resminya.

Bambang Pamungkas menjelaskan kalau kata-kata bermain untuk keluarga terinspirasi dengan syair puisi dari Djoko Damono. Beliau merupakan guru besar Fakultas Sastra Universitas Indonesia.

Baca Juga

Dalam sepenggal puisi tersebut berbunyi "Aku Ingin  mencintaimu dengan sederhana, dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api, yang menjadikannya abu".

Bambang Pamungkas ingin para suporter tau kalau kecintaannya terhadap keluarga sangatlah besar seperti ibarat kayu yang rela menjadi abu karena terbakar oleh api.

Bila bermain untuk orang yang dicintai, setiap orang akan bermain mati-matian demi membanggakan keluarga, pacar, atau orang tua. Itulah penjelasan Bambang Pamungkas yang ingin didengar oleh para suporter demi bisa menampilkan permainan terbaik saat membela Persija.

"Yang kita butuhkan saat ini adalah bagaimana kita bisa mengumpulkan serta menyusun kembali serpihan semangat, serta kepingan harapan agar tim dapat tampil baik, dan mendapatkan hasil yang maksimal. Sekali lagi, perpecahan tidak kita perlukan untuk saat ini. Sekarang saatnya menepuk pundak orang di sebelahmu seraya berkata, "Ayo berjuang bersama-sama kawan," tulis Bambang Pamungkas di paragraf akhirnya.

Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji

Persija JakartaBambang PamungkasThe JakmaniaLiga IndonesiaLiga 1Sepak BolaBola IndonesiaBerita Liga 1

Berita Terkini