Naik Kereta Api Usai Laga Lawan PSIS Semarang, Manajemen Madura United Alami Kejadian Tak Menyenangkan
FOOTBALL265.COM - Kejadian tidak mengenakkan diterima manajemen Madura United usai laga lawan PSIS Semarang pada Selasa (17/12/19). Air Conditioner (AC) Kereta api Ranggajati yang ditumpangi manajemen klub Madura United mati.
Rombongan manajemen Madura United sendiri terdiri dari 7 orang yang menggunakan kereta api dan turun di Stasiun Surabaya Gubeng.
"AC mati. Mulai matinya dari Madiun sampai Surabaya," ujar staf Madura United, Hadi.
Buntut matinya AC di dalam gerbong kereta api bukan hanya berdampak pada manajemen Madura United saja melainkan juga berpengaruh kepada penumpang umum yang lain.
"Kasihan anak-anak kecil (banyak yang nangis)," lanjut Hadi pada Rabu (18/12/19).
Matinya AC di dalam gerbong kereta Ranggajati jurusan Cirebon-Jember dibenarkan juga oleh Dirut Madura United Zia Ulhaq.
"Harusnya dari Madiun mereka bilang mohon maaf, bapak menunggu transportasi lain. Banyak penumpang yang berdiri di antara gerbong dalam keadaan cepat ini kan bahaya," bebernya.
"Untuk ini saya menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan kami sehingga menjadi tidak nyaman," tutup Ixfan.