Tak Ada Lagi Duet Maut Rafael Silva-Rizky Pora di Liga 1
FOOTBALL265.COM – Kompetisi Shopee Liga 1 2019 kini telah usai. Sejumlah pemain mulai melakukan pergerakan untuk berpindah klub atau memperpanjang kontrak di bursa transfer musim ini, termasuk dari klub Barito Putera.
Satu hal yang cukup dikenang dari klub berjuluk Laskar Antasari musim ini adalah duet maut Rafael da Silva dan Rizky Pora. Keduanya masing-masing menorehkan rekor fantastis di Liga 1 2019.
Rafael Silva menjadi top skorer klub dengan capaian 14 gol musim ini. Menariknya, seluruh gol tersebut berasal dari bola hidup dan bukanlah gol dari titik putih penalti.
Sementara Rizky Pora, tak dapat dibantah lagi jika ia adalah top assist Liga 1 2019, dengan capaian 12 assist, padahal pesepakbola asal Ternate itu sempat menepi beberapa pekan untuk pemulihan cedera dan memperkuat Timnas Indonesia.
Dari 12 assist Rizky Pora musim ini, delapan di antaranya ditujukan kepada Rafael Silva dan sukses dikonversi menjadi gol. Alhasil, keduanya digadang-gadang menjadi duet maut terbaik di Liga 1 2019.
Namun, kebersamaan itu akhirnya usai seiring dengan keputusan Rafael Silva untuk hengkang dari klub. Laga Barito Putera vs Arema FC di Stadion Demang Lehman, Minggu (22/12/19) menjadi penampilan terakhirnya berseragam Barito.
Hal itu menjadi perhatian tersendiri untuk Rizky Pora, sebab pergantian pemain sudah biasa terjadi dalam sebuah klub sepak bola.
“Saya tahu tadi laga terakhir dengan Rafael. Saya banyak memberi umpan untuk golnya. Semoga musim depan kami dapat striker yang bagus, kalau bisa kualitasnya di atas Rafael,” sebut Rizky Pora dalam sesi konferensi usai pertandingan.
Di lain tempat, Rafael Silva juga menegaskan jika ia merasa terharu dengan perlakuan keluarga besar Barito Putera dan fans di laga terakhirnya.
“Perpisahan memang jauh dari kata menyenangkan, Bro. Kita akan tetap menjadi keluarga,” sebut pesepakbola asal Brasil tersebut.
Berbeda dengan Rafael Silva, Rizky Pora sendiri masih memiliki kontrak dengan Barito Putera hingga akhir musim 2020 mendatang, dan kemungkinan besar masih akan menetap di Banjarmasin.