Berharga Mahal, Kepa Punya Catatan Buruk yang Bikin Chelsea Ketar-ketir
FOOTBALL265.COM – Didatangkan dari Athletic Bilbao dengan banderol sebesar 71 juta poundsterling (1,259 triliun rupiah) pada bursa transfer musim panas lalu yang menjadikannya sebagai penjaga gawang termahal sepanjang masa. Meski begitu, performa Kepa Arrizabalaga ternyata menorehkan catatan buruk.
Selain tercatat sebagai kiper termahal sejagad, penjaga gawang asal Spanyol ini pun tercatat sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di Chelsea. Kepa tercatat menerima 150 ribu poundsterling (2,6 miliar rupiah) per pekan. Lebih tinggi daripada Mason Mount dan Tammy Abraham yang berhasil tampil gemilang sejauh ini.
Beberapa kali Chelsea harus kehilangan poin akibat lengahnya Kepa di bawah mistar. Beberapa kali juga Kepa terlihat tidak mampu memenuhi harapan para pendukung The Blues dalam laga-laga krusial di Liga Inggris maupun kompetisi lain.
Laga terakhirnya melawan Newcastle United menjelaskan hal tersebut. Gol Isaac Hayden pada menit ke 90+4 terjadi karena kesalahan Kepa mengantisipasi crossing yang diluncurkan oleh Allan Saint Maximin.
Mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola 70 persen, Chelsea harus takluk meskipun mereka mencatatkan 19 tembakan dan tampil sangat superior dibandingan Newcastle yang bertindak sebagai tuan rumah.
Hasilnya, penjaga gawang yang telah tampil sebanyak 84 pertandingan bersama Chelsea ini harus rela menjadi penjaga gawang dengan presentase penyelamatan terburuk di Liga Inggris. Catatanya tersebut bahkan lebih buruk dari Tim Krul yang membela Norwich City.
Sepanjang musim ini, Kepa telah bermain sebanyak 22 kali dan hanya mampu mencatatkan 54 persen penyelamatan. Itu berarti, hampir setiap bola yang ditendang ke arah gawang Chelsea kemungkinan besar berbuah gol.
Presentase tersebut jauh dari presentase milik penjaga gawang Liverpool, Allison yang memiliki catatan sebesar 83% atau bahkan penjaga gawang Manchester United yang saat ini dipinjamkan ke Sheffield, Dean Henderson yang memiliki catatan sebesar 75 persen.