x

Menakar Kekuatan Arema FC di Liga 1 2020: Kental Cita Rasa Amerika Latin dan Persib Bandung

Kamis, 30 Januari 2020 17:17 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
Kekuatan Arema FC di Liga 1 2020 mendatang, sepertinya akan kental dengan cita rasa Amerika Latin dan Persib Bandung.

INDOSPORT. COM - Kekuatan Arema FC di Liga 1 2020 mendatang, sepertinya akan kental dengan cita rasa Amerika Latin dan Persib Bandung.

Arema FC tampak melakukan sejumlah persiapan serius jelang bergulirnya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2020. Perubahan dari struktur kepelatihan hingga komposisi pemain, telah dilancarkan manajemen Singo Edan.

Pada sektor kepelatihan, Arema FC mendepak juru taktiknya musim lalu, Milomir Seslija. Manajemen Arema FC lantas menunjuk pelatih asing berkebangsaan Argentina, Mario Gomez.

Baca Juga

Komposisi pemain juga dirombak total oleh manajemen Arema FC. Empat nama pemain asing Arema FC di Liga 1 2019, Makan Konate, Arthur Cunha, Sylvano Comvalius, dan Takafumi Akahoshi, semuanya dilepas tanpa tersisa satu pun.

Manajemen Arema FC lantas bergerak cepat mencari penggantinya. Perlahan tapi pasti, Arema FC kini telah memiliki empat legiun asing baru, Matias Malvino, Oh In-kyun, Jonathan Bauman, dan Elias Aldrete.

Segala kebijakan dari pihak manajemen tersebut, tentu akan membuat Arema FC tampil dengan wajah baru di Liga 1 2020 nanti. Bila disimpulkan secara menyeluruh, Arema FC terlihat memiliki kekuatan kental cita rasa Amerika Latin dan Persib Bandung.

Baca Juga

Bumbu Amerika Latin

Jonathan Bauman saat membela Timnas Argentina U-20.

Kekuatan Arema FC di Liga 1 2020 akan kental dengan bumbu Amerika Latin. Nuansa tersebut begitu terlihat dari jajaran nama pelatih dan pemain asing yang dimiliki Singo Edan.

Mario Gomez, pelatih kepala Arema FC berasal dari daerah Amerika Latin, yakni Argentina. Tak hanya sekedar status kewarganegaraannya saja, Mario Gomez juga kenyang akan pengalaman sepak bola Amerika Latin.

Transfermarkt mencatat, Mario Gomez pernah menduduki kursi kepelatihan dari sejumlah klub Argentina. Pada 1995 hingga 1997, Mario Gomez pernah menjadi asisten pelatih bagi klub kasta tertinggi Liga Argentina, Lanus.

Baca Juga

Sedari 2006 hingga 2013, Mario Gomez silih berganti melatih empat tim Argentina berbeda. Mulai dari Gimnasia Jujuy, Belgrano, CA Tucuman, hingga Ferro Oeste, semuanya pernah merasakan racikan tangan dingin.

Pengalaman Mario Gomez di sepak bola Amerika Latin kian luas dengan pengalamannya melatih klub Ekuador, Deportivo Cuenca. Mario Gomez melatih di sana sekitar tahun 2014 lalu dan melakoni tujuh pertandingan.

Segala pengalaman tersebut, ditunjang dengan reputasi Mario Gomez yang pernah menjadi asisten pelatih bagi klub top Serie A Italia, Inter Milan, pada 2001 hingga 2003 silam. Kebetulan, kala itu Inter Milan juga dihuni oleh banyak pemain top Amerika Latin, seperti Adriano, Alvaro Recoba, Javier Zanetti, dan Ivan Cordoba. 

Mario Gomez hanya satu dari sekian banyak nama yang bisa memberikan aroma Amerika Latin kepada Arema FC. Pasalnya, Arema FC masih memiliki tiga pemain asing lagi yang berasal dari kawasan Amerika Latin, Elias Aldrete, Jonathan Bauman, dan Matias Malvino.

Persis seperti pelatihnya, Mario Gomez, sosok Elias Aldrete dan Jonathan Bauman diketahui turut berasal dari Argentina. Bahkan khusus nama Jonathan Bauman, dirinya pernah pula bekerja sama dengan Mario Gomez saat dulu masih membela klub Argentina, Gimnasia Jujuy.

Sementara Matias Malvino, merupakan pemain yang berasal dari Uruguay. Sebagai seorang bek tengah, Malvino pun kenyang akan pengalaman sepak bola Uruguay, lantaran pernah membela sejumlah klub lokal sana, seperti Defensor, Nacional, dan Racing Club.

Bumbu Persib Bandung

Jonathan Bauman unjuk kebolehan di depan pelatih Mario Gomez.

Kekuatan Arema FC musim depan tak hanya akan kental dengan bumbu Amerika Latin. Arema FC di Liga 1 2020 juga bakal kental dengan nuansa Persib Bandung.

Komposisi skuat dan jajaran pelatih Arema FC di Liga 1 2020, dihuni oleh nama-nama yang pernah membela Persib Bandung. Setidaknya dari nama pelatih Mario Gomez, dan dua pemain asing, Oh In-kyun serta Jonathan Bauman, ketiganya merupakan bagian dari tim Persib Bandung di Liga 1 2018 lalu.

Kala itu, Mario Gomez, Oh In-kyun, dan Jonathan Bauman, sukses membawa Persib Bandung bercokol di peringkat 4 klasemen akhir Liga 1 2018. Bahkan Jonathan Bauman bisa tampil cukup bersinar dengan sumbangsih 12 gol dan delapan assist.

Selain ketiga nama itu, ada pula gelandang lokal Arema FC yang memiliki latar belakang Persib Bandung, yakni Hanif Sjahbandi. Sosok Hanif pernah menimba ilmu sepak bola di akademi milik Persib Bandung sekitar tahun 2014 hingga 2015 lalu,

Begitulah kurang lebih penggambaran soal kekuatan Arema FC di Liga 1 2020. Patut dinanti, apakah modal bumbu Amerika Latin dan Persib Bandung yang begitu kental, bisa membawa Arema FC berjaya musim depan?

Persib BandungLiga IndonesiaArema FCLiga 1Roberto Carlos Mario GomezBerita Liga 1

Berita Terkini