Ada Potensi Liga 2 Dihentikan Permanen, Sulut United Hanya Bisa Pasrah
FOOTBALL265.COM - Manajemen Sulut United memilih pasrah menerima nasib Liga 2 2020 dihentikan oleh PSSI jika status darurat bencana nasional non alam berupa pandemi virus corona diperpanjang oleh pemerintah RI.
Andai status darurat tak jua dicabut pada 1 Juni mendatang, maka PSSI mengambil tindakan tegas dengan menghentikan Liga 2 2020. Hal tersebut tertuang dalam surat keputusan bernomor 48/SKEP/III-2020 yang terbit pada 27 Maret lalu.
Saat ini, Liga 2 2020 dalam status penghentian sementara untuk menekan penyebaran virus corona di dunia sepak bola nasional. Sehingga, semua klub ramai-ramai meliburkan skuatnya sejak pertengahan bulan lalu.
Tak terkecuali Sulut United, seluruh pemain dan pelatih telah diminta kembali ke rumah masing-masing diliburkan sejak Senin (23/3/20) lalu. Mereka sempat melewati laga pembuka Liga 2 2020 dengan membawa pulang tiga poin hasil dari kemenangan 1-0 di markas PSBS Biak.
"Jika Liga 2 2020 dihentikan, kami akan menghormati keputusan PSSI. Sebab kami juga sangat mengerti kondisinya memang tidak memungkinkan untuk melanjutkan liga," ungkap Manajer Sulut United, Muhammad Ridho.
Masih dari Ridho, dia teringat insiden 2015 silam kala kompetisi juga tertunda pada pekan-pekan awal akibat sanksi pembekuan PSSI oleh FIFA. Namun, ia menyebutkan situasi saat ini sangat jauh berbeda dengan lima tahun lalu.
"Waktu 2015 ada situasi force majeure tapi untuk sepak bola Indonesia saja setelah PSSI dihukum FIFA. Jauh berbeda dengan saat ini, di mana force majeure-nya benar-benar karena kondisi alam dan tak hanya sepak bola yang kena imbasnya, tapi semua aspek," jelas Ridho.
Keputusan manajemen Sulut United tersebut harus diacungi jempol. Sebab selain tak mudah, klub berjuluk Hiu Utara ini sejatinya akan dirugikan lantaran sudah sangat matang mempersiapkan diri untuk mengarungi Liga 2 2020.
Selama masa pramusim, Sulut United merekrut sejumlah bintang eks Liga 1 seperti I Made Wirahadi dan Michael Rumerre. Klub kebanggaan masyarakat Bumi Nyiur Melambai ini bahkan menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta.