Selama Force Majeure, PSMS Rogoh Kocek Ratusan Juta untuk Gaji Pemain
FOOTBALL265.COM - Klub Liga 2, PSMS Medan, dikabarkan tetap menyiapkan dana ratusan juta untuk membayar gaji para pemain selama kompetisi dalam status force majeure.
Seluruh kompetisi ditetapkan status force majeure selama Maret sampai Juni ini tak lepas dari pandemi virus Corona yang tengah melanda Tanah Air. Sementara seluruh kompetisi, baik Liga 1 dan Liga 2, dihentikan sampai 29 Mei mendatang.
Dengan penghentian sementara kompetisi tersebut, PSSI mengeluarkan surat keputusan supaya para klub membayar maksimal 25 persen gaji pemain selama periode force majeure.
"Total sebulan mencapai ratusan juta juga, mungkan berkisar Rp150 juta lah. Pastinya (jumlah detailnya) dari bagian keuangan yang tahu," ujar Sekertaris klub PSMS, Julius Raja, Senin (6/4/20).
Julius menambahkan, PSMS Medan membayar gaji selama force majeure sebagaimana instruksi dari PSSI. Namun pemain yang bergaji rendah tidak diterapkan maksimal 25 persen tersebut.
"Yang penting kami kooperatif dan tetap ikut mau bagaimana pemain agar bagus dan tetap bergaji, tapi untuk gaji Maret kami bayarkan penuh," pungkas Julius Raja.
Sebagaimana diketahui, kompetisi dihentikan sementara sampai 29 Mei sesuai masa tanggap darurat yang telah ditetapkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu.
Akan tetapi, seluruh kompetisi tahun ini berpeluang dihentikan total andaikan pandemi virus corona belum berakhir sampai batas akhir yang ditetapkan tersebut.