Termasuk Buffon, 4 Kiper Ini Ternyata Dulunya Berposisi Sebagai Striker

FOOTBALL265.COM - Di balik kesuksesan seorang pemain sepak bola profesional, pasti memiliki sejarah panjang dalam proses mencapai tujuan dalam karirnya.

Dalam proses mencapai cita-cita, ada pemain yang sempat mencoba beberapa posisi supaya bisa menemukan bakat terbaiknya.

Bahkan ada beberapa kiper terbaik di Eropa yang dulunya pernah berposisi sebagai striker. Namun akhirnya posisi penjaga gawang lah yang membuat karirnya melambung tinggi hingga mendapatkan uang miliaran rupiah.

Berikut FOOTBALL265.COM merangkum empat kiper yang dulunya berposisi sebagai striker:

1. David De Gea (Manchester United)

Menjadi penjaga gawang andalan Manchester United di kompetisi Liga Inggris, David De Gea ternyata dulunya adalah seorang striker.

Dilansir dari Sportskeeda, eks pelatih David De Gea yakni Jose Mara Cruz mengaku kalau kiper asal Spanyol itu pernah mencetak banyak gol saat masih berusia 14 tahun.

Bahkan bakat pemain depan sering dilakukan oleh David de Gea saat hendak menangkis bola. Bukannya menggunakan tangan, David de Gea kerap tersorot menggunakan kakinya.

David de Gea juga sering melakukan blunder saat membela Manchester United yang berujuk kritik dari penggemar.

2. Keylor Navas (Paris Saint-Germain)

Penjaga gawang asal Kosta Rika ini merupakan mantan striker sebelum berusia 17 tahun. Saat pertama kali mengenal si kulit bundar, sebenarnya jiwa Keylor Navas ingin menangkap bola.

Namun saat masuk sekolah sepak bola, ia malah ditempatkan sebagai striker. Keylor Navas pun kemudian memiliki gerakan lari yang lincah dan penguasaan bola yang bagus.

Namun saat berusia 17 tahun, ia diminta berada di bawah mistar. Keylor Navas kemudian membuktikan bakatnya hingga pelatih memutuskan ia menjadi penjaga gawang.

Pergantian posisi itu kemudian ia tekuni hingga berhasil menjadi kiper handal dalam kariernya di Eropa. Keylor Navas bahkan sempat menjadi andalan klub besar Real Madrid.

3. Loris Karius (Besiktas)

Eks kiper Liverpool ini dulunya juga berposisi sebagai striker di masa sekolah. Namun suatu ketika saat ada pertandingan salah seorang penjaga gawang tidak bisa hadir.

Loris Karius pun kemudian merasa tertantang untuk mencoba posisi baru sebagai kiper. Alhasil Loris Karius justru tampil mengesankan dan ia sangat menikmati posisi barunya.

Hingga akhirnya Loris Karius menekuni posisi penjaga gawang tersebut hingga sukses berkarier di sejumlah klub elite Eropa meski namanya sempat tercoreng karena blunder di laga final Liga Champions 2018. Ia saat ini menjadi pemain pinjaman klub Bundesliga Jerman, Besiktas dari Liverpool.

4. Gianluigi Buffon (Juventus)

Siapa sangka, kiper legendaris asal Italia ini ternyata dulunya pernah merasakan banyak posisi mulai dari striker, gelandang, winger hingga bek tengah.

Dilansir dari Football Italia, saat Gianluigi Buffon direkrut klub AC Parma pada 1991 silam, ia masih berposisi sebagai striker. Namun saat ada kiper AC Parma yang menderita cedera, Gianluigi Buffon merasa tertantang untuk mengganti posisinya.

Gianluigi Buffon kemudian sangat menikmati posisi di bawah mistar hingga akhirnya sukses menjadi penjaga gawang terbaik di dunia.