Pergunjingan Memanas dalam Klub, Barcelona Berencana Tempuh Jalur Hukum
FOOTBALL265.COM - Pergunjingan kini tengah menerpa raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, setelah mantan wakil presiden, Emili Rousaud, mencium adanya praktek korupsi. Tak terima, pihak klub ingin tempuh jalur hukum.
Insiden tudingan ini bermula ketika Rousaud beserta lima petinggi Barcelona putuskan untuk mengundurkan diri. Selain dirinya ada nama Enrique Tombas, beserta mantan direktur seperti Silvio Elias, Maria Teixidor, Josep Pont, dan Jordi Clasamigla.
Banyaknya pegawai yang putuskan undur diri ini disebabkan oleh Josep Maria Bartomeu selaku presiden Barcelona. Rousaud menyatakan jika orang nomor satu di Blaugrana tersebut dianggap telah lakukan korupsi mengambil keuntungan uang demi hal pribadi.
Menjawab tudingan itu, Barcelona justru tak terima dan akan menyerang balik Rousaud atas dasar pencemaran nama baik. Dengan titah Bartomeu, kini mereka menempuh jalur hukum.
"Untuk menghadapi tudingan tak berdasar dari Emili Rousaud selaku mantan wakil presiden, pihak pemimpin direksi klub menolak segala tuduhan dan akan lakukan tindakan tegas. Barcelona tidak mentoleransi tuduhan yang menjatuhkan," tulis pernyataan klub dilansir Marca.
"Aksi tindak kriminal akan diambil dengan dalih melindungi harkat dan martabat klub beserta staf kepegawaiannya. Permasalahan yang muncul ini patut untuk segera diselesaikan sesuai hukum yang berlaku," tambahnya.
Barcelona nampak memang tengah menagalami masalah beruntun dalam kurun waktu beberapa pekan terakhir. Berkat pembatalan kompetisi termasuk LaLiga Spanyol karena virus Corona, tim yang bermarkas di Camp Nou itu tak mendapat pemasokan finansial.
Bahkan akibat masalah ekonomi ini Barcelona harus memangkas gaji para pemain untuk bisa terus bertahan. Tidak tanggung-tanggung jumlah yang dipotong hingga mencapai 70 persen agar klub terhindar dari kebangkrutan.