x

Hati-hati Osvaldo Haay, 3 Bintang Indonesia Ini Gagal Total di Jepang

Rabu, 10 Juni 2020 15:08 WIB
Editor: Coro Mountana
Hati-hati Osvaldo Haay, 3 Bintang Indonesia Ini Gagal Total di Jepang.

FOOTBALL265.COM – Disebut pantas untuk bermain di Liga Jepang, Osvaldo Haay sebaiknya perlu berhati-hati karena 3 bintang Timnas Indonesia berikut ini terbukti gagal total di sana.

Liga Jepang memang saat ini menjadi salah satu kompetisi terbaik di Asia, tak heran bila banyak pemain Indonesia yang ingin mencoba mengadu nasib di sana jika ada kesempatan. Menariknya, penyerang masa depan Timnas Indonesia disebut pantas untuk bermain di Liga Jepang oleh media asing.

"Osvaldo merupakan penyerang muda terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Dia membantu Timnas U-22 memenangi Piala AFF U-22 2019, sekaligus menjadi pencetak gol terbanyak SEA Games 2019."

Baca Juga
Baca Juga

"Osvaldo Haay boleh diberikan peluang untuk beraksi di saingan J2 (kasta kedua Liga Jepang) seperti Hadi Fayyadh yang menimba pengalaman," tulis Vocketfc, media dari Malaysia yang memang memantau talenta sepak bola Indonesia.

Melihat perkembangan karier Osvaldo Haay yang terus menanjak, boleh jadi apa yang dikatakan media Malaysia itu benar adanya. Bahwa Osvaldo Haay memiliki potensi untuk beraksi di Liga Jepang meski itu di kasta keduanya.

Berandai-andai dan bermimpi tentu sah-sah saja, akan tetapi Osvaldo Haay patut berhati-hati jika memang memutuskan untuk hijrah ke Liga Jepang. Pasalnya, 3 bintang Timnas Indonesia berikut ini sudah pernah merasakan kerasnya persaingan di Liga Jepang hingga akhirnya pulang dengan kegagalan.

Baca Juga
Baca Juga

Ricky Yacobi

Jika ingin mencari pemain Indonesia yang bermain di Liga Jepang, maka jawabannya adalah Ricky Yacobi. Pemain Indonesia pertama di Liga Jepang itu bergabung dengan Matsushita FC (sekarang bernama Gamba Osaka) pada 1988.

Tentu kehadiran Ricky Yacobi tak hanya kebetulan semata, klub Liga Jepang itu ternyata kepincut dengan aksi Ricky Yacobi saat masih bersama Arseto Solo. Memang pada saat itu, Ricky Yacobi tampil gemilang dan sukses mempersembahkan gelar di era Galatama pada tahun 1987.

Namun, faktor cuaca menghambat perkembangan karier Ricky Yacobi di Jepang hingga akhirnya ia memutuskan pulang setelah hanya sanggup mencetak 1 gol saja. Meski di Indonesia Ricky Yacobi begitu diagungkan, tetapi di Jepang, ia tak kuasa menahan cuaca dingin di sana.


1. Irfan Bachdim

PSS Sleman memperkenalkan pemain baru, Irfan Bachdim kepada media.

Setelah bertahun-tahun tak ada pemain Indonesia mengadu nasib di Liga Jepang, akhirnya muncul juga yang berani mengulangi langkah Ricky Yacobi, yaitu Irfan Bachdim. Irfan Bachdim diketahui bergabung dengan klub kasta teratas Liga Jepang, Ventforet Kofu.

Setali tiga uang dengan Ricky Yacobi, Irfan Bachdim tak mampu bersaing di sana sehingga mengakibatkan ia harus pindah kub. Beruntung klub kasta kedua Liga Jepang, Consadole Sapporo mau meminangnya.

Kariernya sempat membaik hingga akhirnya ia kembali mengalami kesulitan bersaing di Consadole Sapporo pada 2016. Akhirnya, Irfan Bachdim pun memupus mimpi berprestasi di Liga Jepang dengan pulang ke Indonesia dan membela Bali United sebelum akhirnya sekarang di PSS Sleman.

Stefano Lilipaly

Winger Bali United, Stefano Lilipaly berusaha menghindari tackle dari bek PSS Sleman, Asyraq Gufron Ramadhan dalam laga pekan ke-27 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (06/11/19) sore.

Ternyata dalam rentang waktu nyaris sama dengan Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly juga sedang menjajal kerasnya Liga Jepang. Lilpaly diketahui sempat bergabung dengan Consadole Sapporo sebelum Irfan Bachdim datang.

Tak mendapat kesempatan bermain, Lilipaly mengaku memang kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Jepang. Baginya, gaya main sepak bola Jepang sangat sulit dan butuh waktu lebih untuk dipelajari.

Gaya pemainan di Liga Jepang yang mayoritas mengandalkan kecepatan dan umpan-umpan pendek, rupanya sulit untuk diikuti oleh Lilipaly. Tak hanya itu, mayoritas orang Jepang yang tak bisa berbahasa Inggris juga menyulitkan pemain Indonesia seperti Lilipaly untuk berkomunikasi di sana.

Pada akhirnya belajar dari 3 pendahulunya yang gagal, Osvaldo Haay tentu harus berhati-hati jika ingin main di Liga Jepang, setidaknya ia harus bisa beradaptasi dengan cuaca, gaya main hingga komunikasi.

Irfan BachdimStefano LilipalyRicky YacobiTimnas IndonesiaBola InternasionalOsvaldo HaayLiga JepangTRIVIA

Berita Terkini