Membayangkan Formasi Barcelona Usai Kedatangan Miralem Pjanic, Makin Dominan?
FOOTBALL265.COM - Mengintip perkiraan formasi yang digunakan klub LaLiga Spanyol, Barcelona, setelah kedatangan pemain Juventus, Miralem Pjanic, di bursa transfer.
Klub LaLiga, Barcelona, akhirnya resmi mendatangkan Miralem Pjanic dari Juventus dengan nilai transfer sebesar 60 juta euro. Barcelona juga harus mengeluarkan uang 5 juta euro dalam bentuk bonus tergantung variable tertentu yang telah disepakati.
Meski begitu, secara teknis Barcelona tidak mengeluarkan uang sebesar 60 juta euro. Barca malah mendapat pemasukan 12 juta euro karena dalam kesepakatan, Blaugrana melepas pemainnya Arthur Melo ke Juventus dengan nilai mencapai 72 juta euro.
Barcelona pun memasang klausul pelepasan sebesar 400 juta euro atau setara dengan Rp6,1 triliun ke dalam kontrak Miralem Pjanic. Pjanic dikontrak Barca hingga musim 2023/2024.
Datangnya Pianic diyakini bisa menambah kekuatan lini tengah Barceona. Pjanic merupakan salah satu bintang di lini tengah Juventus. Ia telah mencetak 22 gol dan 36 assists dari 171 pertandingan bersama raksasa Serie A Liga Italia tersebut.
Miralem Pjanic menjadi sosok yang tak tergantikan di Allianz Stadium mulai dari era Massimiliano Allegri sampai Maurizio Sarri. Pemain asal Bosnia-Herzegovina ini juga turut berkontribusi atas kejayaan Juventus merebut tiga scudetto dan dua Coppa Italia di Juventus.
Dengan rekam jejak tersebut, pemain 30 tahun ini dinilai layak untuk bergabung ke dalam skuat bertabur bintang Barcelona. Bahkan, pelatih Barca, Quique Setienlah yang menginginkan kehadirannya di Camp Nou.
Lalu, kira-kira bagaimana Miralem Pjanic bisa bermain di dalam formasi Barcelona yang bertabur bintang? Berikut ulasannya.
1. Bagaimana Miralem Pjanic Bermain di Barcelona?
Miralem Pjanic diyakini tak bakal menemukan banyak kesulitan saat bermain di Barcelona. Sebab, baik Juventus maupun Barcelona memainkan formasi dan gaya bermain yang kurang lebih sama.
Musim ini Barcelona mengandalkan formasi 4-3-3 menyerang dengan menempatkan tiga gelandang di tengah. Sementara Juventus juga menerapkan gaya yang sama di bawah Maurizio Sarri dengan formasi 4-3-3 menyerang.
Jika melihat susunan pemain yang ada, maka Miralem Pjanic saat ini diproyeksikan untuk menggantikan posisi Ivan Rakitic sebagai gelandang tengah atau pun gelandang bertahan.
Posisi ini memang menjadi spesialisasi Miralem Pjanic. Pjanic biasa dimainkan di posisi gelandang tengah dan terkadang bisa mundur menjadi gelandang bertahan sesuai dengan kebutuhan.
Sebagai penyeimbang, Pjanic memiliki kelebihan dalam memberikan umpan-umpan akurat dan juga umpan-umpan kunci ke barisan depan. Hal ini akan memudahkan Lionel Messi atau pun Ansu Fati dalam melakukan penetrasi ke gawang lawan.
Tak cuma itu, Pjanic juga kerap kali mampu memecah kebuntuan dengan kemampuannya melepaskan tembakan keras jarak jauh yang seringkali berbuah gol. Kemampuan satu ini menjadi keunggulan Pjanic dibandingkan dengan Ivan Rakitic.
Barcelona juga akan mendapatkan satu lagi algojo bola mati jempolan apabila memiliki Pjanic. Sebab, eks pemain AS Roma ini nyatanya juga piawai mengeksekusi tendangan bebas saat di Juventus.
Namun, bukan berarti Pjanic tanpa kekurangan. Kemampuan Pjanic sebagai gelandang bertahan tak sebaik ketiak maju sebagai gelandang tengah.
Sebab, ia lemah dalam tackling dan juga aerial duels. Sebaliknya, Ivan Rakitic memiliki kelebihan ini di mana ia kuat dalam merebut bola dan memblok alur serangan bola dari lawan.
Semua bergantung kepada kebutuhan pelatih Quique Setien. Yang jelas, kedatangan Miralem Pjanic bisa menambah kualitas di lini tengah Barcelona.
Di Barcelona, Miralem Pjanic nantinya akan bekerja sama dengan dua gelandang andal lainnya yakni Arturo Vidal dan Antoine Griezmann. Ketiganya akan bahu membahu bersama dengan tiga penyerang maut di lini depan yakni Lionel Messi, Luis Suarez, dan Ansu Fati.
Perkiraan Formasi Barcelona 4-3-3:
Kiper: Ter Stegen
Bek: Nelson Semedo, Gerard Pique, Samuel Umtiti, Jordi Alba
Tengah: Arturo Vidal, Miralem Pjanic, Antoine Griezmann
Depan: Ansu Fati, Luis Suarez, Lionel Messi