Starting XI Pembelian Terburuk di LaLiga Spanyol: Ada Griezmann
FOOTBALL265.COM – LaLiga Spanyol musim 2019/20 telah berakhir dan ini saat yang tepat untuk menentukan siapa pesepakbola yang mampu tampil sesuai harapan dan mana yang tampil jauh dari harapan.
Beberapa pemain gagal tampil sesuai harapan meskipun digadang-gadang bakal bersinar di LaLiga Spanyol musim 2019/20 ini. Bahkan mereka disebut-sebut sebagai pembelian terburuk yang dilakukan pada bursa transfer musim ini.
Dirangkum dari Marca, berikut adalah starting XI pembelian terburuk di LaLiga Spanyol pada musim ini. Beberapa nama di dalam starting XI ini merupakan nama-nama ‘mahal’ yang memiliki penampilan mengecewakan.
Kiper: Jasper Cillessen (Valencia)
Kedatangannya ke Valencia disambut dengan sukacita. Namun, alih-alih mengantarkan Valencia stabil di posisi 4 besar, Cillesen malah membuat tim ini terperosok ke posisi 9 klasemen.
Bek: Thierry Correia (Valencia)
Dibeli dengan harga 12 juta euro (204,2 miliar rupiah), Correia hanya mampu tampil sebanyak 4 kali bersama Valencia di LaLiga Spanyol. Jumlah penampilan yang tak sebanding dengan nominal transfer yang dikeluarkan oleh Valencia.
Bek: Fernando Calero (Espanyol)
Calero adalah salah satu pembelian terburuk yang pernah dilakukan oleh Espanyol. Kedatangannya tidak membuat lini belakang klub asal Catalan itu tambah tangguh, malah yang terjadi adalah mereka harus terdegradasi ke Divisi Segunda di musim depan.
Bek: Junior Firpo (Barcelona)
Firpo gagal mereplika penampilan ciamiknya ketika masih berseragam Real Betis. Dengan banderol transfer senilai 18 juta euro, Firpo gagal tampil apik dan menjadi salah satu pembelian terburuk yang pernah dilakukan oleh Barcelona.
Gelandang Kanan: Rony Lopes (Sevilla)
Dibeli dengan banderol senilai 25 juta euro (425,5 miliar rupiah), Lopes hanya mampu mencatatkan 5 penampilan di LaLiga Spanyol dengan menit bermain yang hanya mencapai 132 menit.
1. Ada Griezman dan Luka Jovic
Gelandang Tengah: Denis Suarez (Celta Vigo)
Reputasi Suarez sebagai gelandang flamboyan jebolan Barcelona gagal mengangkat prestasi Celta Vigo di musim ini. Bahkan, Vigo nyaris terdegradasi dan hanya terpau satu poin dari Leganes di posisi ke-18.
Gelandang Tengah: Matias Vargas (Espanyol)
Dibeli dengan harga senilai 10,5 juta euro (178,7 miliar rupiah), Vargas gagal membawa Espanyol stabil di papan tengah LaLiga Spanyol. Dirinya tampil buruk di musim ini dan harus rela mengalami penurunan harga menjadi 6 juta euro (102,1 miliar rupiah).
Gelandang Kiri: Joao Felix (Atletico Madrid)
Ditebus dengan harga senilai 126 juta euro (2,1 triliun rupiah), Felix tampil bagus meskipun tidak cukup bagus sebagai salah satu pemain dunia termahal sepanjang sejarah.
Penyerang: Antoine Griezmann (Barcelona)
Griezmann gagal mereplika penampilan ciamiknya kala di Atletico Madrid maupun timnas Prancis. Dirinya hanya mencetak 9 gol dan 4 umpan dari 35 penampilannya di LaLiga Spanyol meskipun ditebus dengan banderol senilai 120 juta euro (sekitar 2 triliun rupiah).
Penyerang: Luka Jovic (Real Madrid)
60 juta euro (sekitar 1 triliun rupiah) untuk 2 gol dari 26 penampilan di semua kompetisi tampaknya telah bisa menggambarkan betapa mengerikan buruknya performa Jovic sepanjang musim ini.
Penyerang: Borga Iglesias (Real Betis)
Didatangkan dengan banderol sebesar 28 juta euro (476,5 miliar rupiah), Iglesias hanya mampu mencetak 6 gol dari 40 penampilannya di smeua kompetisi bersama Betis.