Termasuk Sergio Ramos, Ini 5 Bek Terbaik LaLiga Spanyol 2019-2020
FOOTBALL265.COM – Gelaran turnamen LaLiga Spanyol 2019-2020 sudah berakhir. Hal-hal seputar siapa yang menjadi terbaik pun masih dibahas, termasuk bek terbaik di kompetisi teratas Liga Spanyol itu.
LaLiga Spanyol 2019-2020 yang baru saja berakhir ditandai dengan Real Madrid keluar sebagai juara. Ini merupakan gelar ke-34 kalinya dalam sejarah klub, sekaligus menghapus dominasi Barcelona dalam tiga musim terakhir.
Selain itu ada pula kesedihan Leganes yang terdegradasi ke Segunda Division Spanyo, Lionel Messi yang menjadi pencetak gol terbanyak, dan Granada yang mengamankan tiket Liga Europa untuk pertama kalinya.
Nah, salah satu hal menarik yang dibicarakan di LaLiga Spanyol musim ini yakni performa bek tengah papan atas. Seperti Real Madrid yang tampil memukau semusim ini tak lepas dari pertahanan mereka yang kuat, seperti ada Sergio Ramos dan Raphael Varane.
Selain kedua bintang itu, ada pula nama-nama baru yang tampil cemerlang sebagai benteng di lini pertahanan. Siapa sajakah mereka?
5. Felipe
Kepergian Diego Godin dan Lucas Hernandnez dari Atletico Madrid pada musim panas lalu membuat Diego Simeone terpaksa mendatangkan beberapa bek anyar. Di antaranya Mario Hermoso dan Felipe.
Kedua bek tengah ini rupanya cocok dengan perubahan gaya bermain Diego Simeone yang semakin punya intensitas tinggi di lini pertahanan. Keduanya dianggap punya kemampuan passing yang sangat baik.
Felipe yang punya pengalaman apik sebagak bek mampu berperan penting dalam skuat Simeone. Tak heran dia berhasil membantu Atletico mempertahankan tiket Liga Champions dengan finish di posisi ketiga.
Dia punya duel udara yang bagus, punya jarak operan yang lumayan, dan akurasi pemosisian yang sangat baik. Sejauh ini bek 31 tahun itu mencatatkan 25 penampilan di LaLiga, mencatat sembilan clean sheet dan satu gol.
4. Diego Carlos
Direkrut dari klub Ligue 1 Prancis, Nantes, pada musim panas lalu, Diego Carlos membuktikan diri sebagai bek terbaik yang pernah direkrut Sevilla.
Pemain asal Brasil ini punya kecepatan dan kekuatan yang membuat dia sangat tangguh saat bertugas di lini pertahanan. Dia mengandalkan intiusi untuk memupus serangan lawan, dan juga bersih dari setiap kesalahan posisi.
Diego Carlos sangat tenang saat memegang bola, dia lebih suka mengontrol dan mengopernya agar bola terus bergulir. Tak heran jika banyak klub elite Eropa mulai tertarik untuk memboyongnya.
1. 3. Gerard Pique
Bek berkebangsaan Spanyol itu selalu berhasil membuktikan betapa penting dirinya bagi Barcelona berkat penampilan dia yang luar biasa musim ini.
Terlepas dari kegagalan Barcelona mengunci gelar juara, catatan statistic Pique lebih bagus dari bek lainnya. Dia memilikioperan lebih sukses (2681) daripada bek lainnya.
Dia sangat kuat dalam pertahanan, peringkat kedua dalam duel udara (129), kedua saat menyapu dengan udara (90), dan keempat untuk kepemilikan bola. Sayangnya, usianya sudah semakin menua sehingga memengaruhi kecepatan dan fisiknya.
2. Raphael Varane
Raphael Varane adalah bek sarat trofi di Real Madrid. Dia adalah pemenang Piala Dunia, pemenang Liga Champions 4 kali, pemenang LaLiga 3 kali, dan pemenang beberapa gelar domestik lainnya di usia 27 tahun.
Varane membentuk lini pertahanan yang kuat bersama kapten Los Blancos Sergio ramos. Dia punya kecepatan yang mengesankan dan membantu membaca permainan lawan dengan cerdas.
Pemain berkebangsaan Prancis itu juga sangat disiplin. Dia hanya menerima kartu kuning dalam 32 penampilan di LaLiga musim ini. Dia juga membantu Real Madrid mempertahankan clean sheet dalam 16 pertandingan, serta mengantongi dua gol dan satu assist.
1. Sergio Ramos
Bek tangguh sekaligus kapten legendaris sudah melekat dalam diri Sergio Ramos selama dia memperkuat Los Blancos.
Ramos punya wibawa yang besar sebagai seorang pemimpin. Dia bahkan dikenal sebagai salah satu bek paling dominan di Spanyol, dengan merajut kolaborasi yang apik bersama Raphael Varane.
Kontribusi Ramos juga paling menonjol dalam membantu Real Madrid menjuarai LaLiga musim ini, di mana dia secara mengejutkan mencetak 11 gol.
Bisa dibilang, ini adalah perhitungan gol tertinggi bagi seorang bek dalam satu musim LaLiga di abad ke-21. Selain itu ini juga menjadi pencapaian fenomenal mengingat Ramos sendiri sudah menginjak usia 34 tahun.