Barcelona Dibantai Bayern Munchen, Lionel Messi Dikritik Pedas Gara-gara Ini
FOOTBALL265.COM - Kekalahan telak Barcelona dari Bayern Munchen dengan skor 2-8 di perempatfinal Liga Champions 2019/20, Sabtu (15/08/20) dini hari WIB membuat Lionel Messi dihujani kritik pedas terkait kepemimpinannya.
Tidak ada yang menduga bahwa tim sekelas Barcelona dengan sejarah mentereng selama 15 tahun terakhir bisa kalah tragis 2-8 atas Bayern Munchen di babak delapan besar Liga Champions musim ini.
Tertekan dan kesulitan membangun serangan, Barcelona cuma bisa mencetak gol dari Luis Suarez di babak kedua. Sementara gol lain dilesakkan via bunuh diri David Alaba di babak pertama.
Barcelona benar-benar dibuat tak berkutik, babak belur sejak babak pertama di mana mereka tertinggal 1-4 dari Bayern Munchen.
Jelas, hasil di babak pertama itu memukul mentalitas para pemain Barcelona termasuk Lionel Messi.
Sebuah video di ruang ganti Barcelona saat turun minum beredar di media sosial. Lionel Messi tampak terduduk lesu tak bergairah, sementara kiper Marc-Andre Ter Stegen berdiri di pintu masuk.
Gestur Lionel Messi yang tampak terpukul ternyata membuatnya dihujani kritik. Pasalnya, sebagai kapten, megabintang asal Argentina itu tidak berusaha memotivasi rekan-rekannya selayaknya seorang pemimpin supaya bisa bangkit di babak kedua.
Netizen ramai membahas sikap Messi tersebut.
"Messi bukan kapten. Bayangkan tim Anda tertinggal 1-4 di half time di laga krusial Liga Champions, Anda masuk ke ruang ganti saat jeda berharap mendapatkan sedikit inspirasi dan Anda melihat kapten Anda seperti ini. Anda tahu laga telah berakhir sebelum benar-benar usai," tulis akun @WelBeast.
"Kapten terburuk sepanjang sejarah. Lionel Messi," tulis @Khrissyjesus33, sembari mengunggah foto-foto lain di mana Messi tampak terpukul ketika Barcelona atau Timnas Argentina kalah.
"Messi pemain terbaik sepanjang masa, tapi sikapnya malam ini menyedihkan. Anda kapten tapi Anda menyerah? Messi terus-menerus dibela. Malam ini, dia sepenuhnya layak menerima kritik," tulus @ConnCFC.