Antara Suarez dan Dzeko, Siapa yang Harus Diboyong Juventus?
FOOTBALL265.COM – Juventus santer dikaitkan dengan dua penyerang tengah sekaligus, Luis Suarez dan Edin Dzeko. Di antara keduanya, siapa yang harus diboyong pelatih Andrea Pirlo?
Juventus membuat keputusan mengejutkan di jeda kompetisi kali ini. Usai disingkirkan Lyon di babak 16 besar Liga Champions, Si Nyonya Tua langsung memecat pelatih Maurizio Sarri meski ia berhasil membawa Cristiano Ronaldo dkk menjuarai Serie A Italia.
Manajemen Juventus kemudian bergerak cepat. Sebagai pengganti Sarri, mereka menunjuk eks gelandang legendaris Andrea Pirlo.
Pirlo pun kemudian langsung bergerak untuk menyempurnakan skuatnya jelang kompetisi musim depan. Salah satu sektor yang menjadi perhatian utama adalah lini depan, khususnya penyerang tengah.
Pasalnya, pria yang juga sempat bermain untuk AC Milan dan Inter Milan ini telah mengizinkan klub menjual Gonzalo Higuain yang menjadi andalan selama beberapa musim terakhir.
Sempat dikaitkan dengan sejumlah penyerang seperti Alexandre Lacazette (Arsenal) dan Arkadiusz Milik (Napoli), dilansir Football Italia pilihan Juventus di bursa transfer kali ini menyempit ke dua nama, yakni Luis Suarez (Barcelona) dan Edin Dzeko (AS Roma).
Kondisi finansial yang tidak cukup baik membuat Juventus hanya bisa mendatangkan salah satu dari kedua penyerang veteran tersebut di bursa transfer musim panas ini, apalagi Si Nyonya Tua juga masih memburu pemain baru di sektor lain.
Situasi semakin menyulitkan bagi Andrea Pirlo, lantaran Suarez dan Dzeko memiliki kelemahan dan keunggulan masing-masing. Meski demikian, keduanya juga memiliki beberapa kesamaan termasuk dari segi usia yang sama-sama sudah kepala tiga.
Pengambilan keputusan yang salah tentunya bisa menimbulkan efek yang tidak menyenangkan bagi Si Nyonya Tua di musim depan. Lantas, siapakah dari Edin Dzeko dan Luis Suarez yang lebih cocok bagi Juventus? Berikut ini ulasannya.
1. Perbandingan Suarez dan Dzeko
Dibandingkan Luis Suarez, Edin Dzeko sudah lebih familier dengan Serie A Italia mengingat ia sudah bermain 5 musim bagi AS Roma. Dengan demikian, ia sudah terbiasa menghadapi tim-tim Italia. Ketajamannya di kompetisi itu pun sudah teruji dengan catatan 78 gol dari 172 pertandingan.
Di sisi lain, jika bergabung dengan Juventus di bursa transfer kali ini, ini akan menjadi pengalaman pertama Luis Suarez menjajal Serie A Italia. Dengan demikian, ia pun butuh waktu untuk beradaptasi baik dengan pola permainan Juventus, maupun rival-rival domestik mereka.
Sementara itu dari segi finansial, mendatangkan Dzeko membutuhkan biaya yang lebih sedikit. Meski harus merogoh kocek untuk mendatangkannya karena kontraknya bersama Roma baru berakhir 2 musim lagi, Dzeko memiliki gaji yang jauh lebih kecil daripada Suarez.
Sebaliknya, meski Suarez bisa didatangkan gratis, gaji penyerang Uruguay ini yang mencapai 12 juta euro (Rp207 miliar) per musim bisa memberatkan si Nyonya Tua. Namun, faktor kebintangan Suarez berpotensi mendatangkan pemasukan dari sektor lain, tepatnya penjualan jersey.
Sementara itu, dari sisi kebugaran, Edin Dzeko bisa dibilang lebih unggul. Meski sudah berusia 34 tahun atau setahun lebih tua dari Suarez, penyerang asal Bosnia itu terbilang tangguh. Musim lalu ia tidak tercatat mengalami cedera, dengan catatan 43 penampilan di semua kompetisi.
Catatan itu berbanding terbalik dengan Suarez yang sempat cedera lutut dan harus absen panjang membela Barcelona pada awal tahun ini. Situasi yang sama juga sempat terjadi di penghujung dua musim lalu ketika ia juga mengalami cedera lutut.
Di sisi lain, kedua penyerang ini sebenarnya mempunyai gaya bermain yang berbeda, dengan Suarez terbilang lebih komplet dan bisa bermain di lebih dari satu posisi, sedangkan Dzeko lebih bergaya nomor 9 murni.
Dengan berbagai catatan ini, Andrea Pirlo harus berpikir keras tentang siapa yang harus ia datangkan. Tidak cuma dari segi gaya permainan, tapi juga kebugaran sang pemain hingga finansial Si Nyonya Tua.