Musuh Lionel Messi di Barcelona, Ini 5 Rekrutan 'Dosa' Era Bartomeu
FOOTBALL265.COM - Kepergian Lionel Messi dari raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona kabarnya disebabkan oleh presiden klub, Josep Maria Bartomeu. Berikut lima transfer pemain 'dosa' era orang nomor satu di Catalan.
Kegagalan El Barca dalam meraih gelar juara liga domestik dan dipermalukan oleh Bayern Munchen di Liga Champions merupakan alasan lain dari Messi untuk tinggalkan Camp Nou. Sejatinya, ia merasa perlu hengkang karena tak adanya revolusi besar di klub, terutama kehadiran Bartomeu.
Semenjak gantikan Sandro Rosell yang terkena skandal pajak Neymar 2014 silam, sosok Bartomeu sempat buat Azulgrana berjaya hingga sukses menangi empat gelar LaLiga Spanyol dan berbagai trofi Copa del Rey. Sayangnya walaupun berkuasa di liga domestik, klub di bawah tangan dinginnya melempem di kancah Eropa.
Inilah jadi alasan utama Lionel Messi untuk pergi walaupun Barca telah memecat Eric Abidal selaku direktur olahraga dan menggantikan pelatih Quique Setien dengan Ronald Koeman. Bintang asal Argentina tersebut merasa muak dengan Bartomeu yang penuh akan kontroversi, baik itu di dalam dan luar lapangan.
Tak cuma itu karena prestasi berkutat di LaLiga Spanyol, musuh dari Messi ini sempat buat klub terpuruk dengan kedatangan lima pemain ini. Siapa saja mereka? Ini lima bintang gagal Barcelona yang datang di era Josep Maria Bartomeu dilansir Sportskeeda.
5. Ousmane Dembele (Rp2,3 triliun)
Bartomeu sempat menjadi tokoh sentral kedatangan Ousmane Dembele dari Borussia Dortmund dengan nominal harga 138 juta euro (Rp2,3 triliun). Mahar besar yang digelontorkan olehnya itu cenderung berakhir sia-sia.
Winger ini diharapkan akan menggantikan kepergian Neymar ke PSG yang resmi dijual dengan harga 222 juta euro (Rp3,8 triliun). Alih-alih dapatkan pemain berkualitas, Dembele malah jarang terlihat di lapangan karena punya predikat Si Kaki Kaca karena rentan cedera.
Bayangkan saja, ia sudah melewatkan melewatkan 80 pertandingan termasuk LaLiga Spanyol! Punya performa menyedihkan, Bartomeu seolah enggan beri perintah untuk menjual lagi Dembele demi menutup kerugian.
4. Samuel Umtiti (Rp432 miliar)
Baru jalani laga debut di Timnas Prancis, Barcelona langsung kepincut dengan sosok Samuel Umtiti untuk benahi lini belakangnya. Dibeli dari Lyon dengan harga 25 juta euro (Rp432 miliar) 2016 lalu, bek ini awalnya cukup bagus dalam dua musim masa baktinya.
Akan tetapi semua berubah kala ia ditawari kontrak jangka panjang pada 2018 lalu, Umtiti malah kian mengecewakan hingga sudah melewatkan 45 pertandingan selama dua tahun ini karena masalah cedera. Sama seperti Dembele, penyebab cedera darinya masihlah suatu misteri.
Gagal menjadi pengganti Javier Mascherano di Camp Nou, Samuel Umtiti kabarnya ditawarkan di West Ham serta Everton. Kejelian Ronald Koeman selaku pelatih anyar pun muncul setelah mengusir bek berusia 26 tahun tersebut.
1. 3. Kevin Prince Boateng (Pinjaman)
Jika dua pemain asal Prancis itu layak untuk dibeli dengan harga mahal sebelumnya, kini posisi berbeda justru datang dari pemain pinjaman. Kevin Prince Boateng dipinjam saat masih membela Sassuolo pada 2019 lalu.
Pemain yang datang lewat persetujuan Josep Maria Bartomeu ini sejatinya punya banyak pengalaman setelah malang melintang di lima kompetisi besar Eropa. Akan tetapi kedatangannya ke Camp Nou malah berakhir sia-sia usai hanya catatkan 240 menit di tiga laga LaLiga Spanyol.
Tanpa kontribusi gol, assist, tak dianggap, dan kurang berperan, Boateng menjadi rekrutan paling aneh yang pernah datang ke klub sekelas Blaugrana. Setelah dibeli dan resmi menjadi milik Fiorentina, ia kembali dipinjamkan ke Besiktas.
2. Antoine Griezmann (Rp2 triliun)
Rekrutan gagal lain yang cukup merugikan tak lain dan tak bukan ialah kedatangan Antoine Griezmann yang dipercaya menjadi sebab Barcelona diambang kebangkrutan. Percaya akan performa pemain asal Prancis ini, Bartomeu tak segan-segan gelontorkan dana hingga 120 juta euro (Rp2 triliun).
Harapannya pun hanya satu, Griezmann bisa membawa permainan karismatik saat berpasangan dengan Lionel Messi dan Luis Suarez. Akan tetapi kenyataan berkata lain, ia tak bisa berada pada posisi selain penyerang tengah layaknya di Atletico Madrid.
Ketimbang membantu garis depan, Griezmann malah bisa menggusur peran Messi sehingga hanya mampu catatkan sembilan gol dan empat assists dalam 35 pertandingan musim LaLiga perdananya. Walaupun tahu jika sang bintang ini kurang impresif, Bartomeu tetap tutup mata hingga buat sang kapten Barcelona muak.
1. Philippe Coutinho (Rp2,5 triliun)
Lewat mahar penjualan Neymar, Barcelona langsung tertarik dapatkan jasa gelandang serang Liverpool, Philippe Coutinho. Kedatangannya termasuk menjadi yang terburuk karena klub sampai rela membuang 145 juta euro (Rp2,5 triliun) tanpa hasil membanggakan.
Alih-alih dapatkan pemain kreatif membantu Messi, Catalan nampak bukan tempat yang pantas bagi Coutinho usai hanya catatkan delapan gol dalam 18 pertandingan LaLiga Spanyol saja. Dipinjamkan ke Bayern Munchen sebagai kedok membuang sial, Barcelona malah kian merugi.
Ya, Coutinho menjadi sosok penghancur Barcelona kala Bayern Munchen menangi perempatfinal dengan skor luar nalar 8-2 dan sekaligus menangi Liga Champions. Bartomeu pun hanya bisa merasa menyesal karena pemain yang didatangkan dengan mahal olehnya malah kian sejahtera di klub lain.