x

Mengenal Rhian Brewster, Bocah 'Penghancur' Liverpool Saat Dipermalukan Arsenal

Minggu, 30 Agustus 2020 21:35 WIB
Editor: Coro Mountana
Mengenal Rhian Brewster, Bocah 'Penghancur' Liverpool Saat Dipermalukan Arsenal

FOOTBALL265.COM – Mengenal lebih dalam dengan Rhian Brewster, bocah ‘penghancur’ Liverpool saat dipermalukan Arsenal pada turnamen Community Shield.

Liverpool harus menanggung malu saat dikalahkan oleh Arsenal pada turnamen Community Shield yang mempertemukan juara Liga Inggris dengan Piala FA. Liverpool di luar dugaan kalah adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit laga.

Gol dari Pierre-Emerick Aubameyang hanya bisa dibalas oleh Takumi Minamino sehingga membuat laga berlanjut ke adu penalti. Meski hanyalah Community Shield yang biasa dianggap bukan turnamen mayor, tetap saja apa yang dialami Liverpool benar-benar memalukan.

Baca Juga
Baca Juga

Soalnya, Liverpool nyaris memainkan semua pemain intinya, praktis hanya James Milner dan Neco Williams yang menggantikan Jordan Henderson dan Trent Alexander-Arnold. Situasi timpang justru diperlihatkan Arsenal yang memainkan banyak pemain muda.

Sebut saja Bukayo Saka, Eddie Nketiah, Aisnley Maitland-Niles, ditambah 2 pemain pelapis seperti Emiliano Martinez dan Mohamed El Nenny. Di atas kertas jika melihat komposisi skuat, seharusnya Liverpool bisa mengatasi Arsenal dalam waktu 90 menit.

Namun yang terjadi, Liverpool malah dikalahkan oleh Arsenal setelah eksekusi penalti pemain muda bernama Rhian Brewster menerpa mistar gawang. Sosok Rhin Brewster yang dianggap sebagai biang kerok kekalahan Liverpool pun ramai diperbincangkan.

Baca Juga
Baca Juga

Sebenarnya siapa Rhian Brewster, bocah ‘penghancur’ Liverpool saat dipermalukan Arsenal?


1. Rhian Brewster

Rhian Brewster menjadi top skor di Piala Dunia U-17.

Lahir di Chadwell Health, London, Rhian Joel Brewster justru memulai karier juniornya bersama Chelsea sebelum akhirnya pindah bersama Liverpool. Striker muda Liverpool itupun mendapatkan kenaikan pangkat masuk tim senior pada 2017.

Sempat dipinjamkan ke Swansea City musim lalu, tampak kini Jurgen Klopp ingin memberi peluang lebih pada Brewster. Sesungguhnya buat yang belum mengenal siapa Rhian Brewster, wonderkid Liverpool ini memang bukan pemain sembarangan di level junior.

Bagaimana tidak, pada 2017, Rhian Brewster berhasil mengantarkan Inggris junior juara Piala Dunia U-17, sesuatu yang belum bisa dimenangi lagi oleh tim senior. Tak hanya itu, Brewster juga dianugerahi sebagai top skor turnamen.

Striker muda Timnas Inggris dan Liverpool, Rhian Brewster.

Berdasarkan rekam jejaknya di junior, Klopp pun membawa Brewster pada pramusim Liverpool musim ini. Benar saja intuisi Klopp tidak salah di mana Brewster mencetak 2 gol saat uji coba melawan RB Salzburg.

Oleh karena itu juga, Jurgen Klopp berani memasukan Brewster di menit akhir dalam pertandingan Community Shield melawan Arsenal. Klopp yang percaya pada kemampuan Brewster dalam eksekusi penalti berharap pada kemampuan wonderkid Inggris itu.

Akan tetapi, yang namanya kepercayaan tinggi berlebihan itu memang tidak ada gunanya dan bisa berdampak buruk bagi diri sendiri. Ibaratkan sebuah kobaran api jika terlalu besar malah dapat menghancurkan apapun.

Dengan kepercayaan diri sangat tinggi, Brewster menendang bola sangat keras hingga naik menghantam mistar gawang Arsenal. Siapa sangka hanya Brewster saja yang gagal dalam eksekusi penalti itu sehingga Arsenal pun juara.

Momen perayaan gelar juara Community Shield 2020 Arsenal usai mengalahkan Liverpool.

Memang Rhian Brewster perlu belajar apa rasanya down to earth, sekitar setahun lalu ia pernah menyombongkan diri. Saat itu, Liverpool baru saja menjuarai Liga Champions dan Brewster langsung memamerkan medali juara Liga Champions.

Dalam postingan di media sosial, terlihat Brewster sedang potong rambut sambil mengalungi medali gelar Liga Champions itu. Padahal Brewster sama sekali tidak bertanding di Liga Champions dan membantu Liverpool juara.

Dan kini dengan kesombongan atau kepercayaan diri amat tinggi akhirnya terbukti malah menghancurkan Brewster sendiri. Ia gagal dalam mengeksekusi tendangan penalti dan malah menghancurkan usaha Liverpool dalam memenangi Community Shield.

LiverpoolArsenalCommunity ShieldIn Depth SportsRhian BrewsterFeature

Berita Terkini