Sepi di Bursa Transfer, Liverpool Kelewat Percaya Diri
FOOTBALL265.COM - Jadi tim raksasa Liga Inggris yang paling adem ayem di bursa transfer musim panas 2020, Liverpool kelewat percaya diri?
Liga Inggris musim 2020-2021 akan segera kick-off pada 19 September mendatang. Sejumlah tim besar pun telah berbenah dengan membeli pemain-pemain bintang.
Seperti diketahui, Chelsea awal musim ini belanja sejumlah pemain bintang. Bursa transfer musim panas belum resmi dibuka dan skuat asuhan Frank Lampard telah mendatangkan lima pemain baru untuk memperkuat mereka di gelaran Liga Inggris musim depan.
Man United juga masih terus berburu pemain yang salah satunya adalah Jack Grealish. Belum lama, The Red Devils kedatangan Donny van de Beek. Begitu pun dengan Man City yang dikabarkan berniat mendatangkan megabintang Barcelona, Lionel Messi.
Meski para rivalnya sibuk di bursa transfer, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, malah memilih adem ayem. Sejauh ini Liverpool baru mendatangkan satu pemain, yakni bek Olympiacos, Kostas Tsimikas.
Bagi tim sebesar Liverpool, mendatangkan pemain Kostas Tsimikas tentu bukan yang diharapkan oleh para fans. Namun, hal itu ditanggapi santai oleh Jurgen Klopp.
Jurgen Klopp menilai skuatnya saat ini sudah terlihat makin kompak di pra-musim. Ia pun menyiratkan timnya tak akan belanja jor-joran seperti filosofi mereka selama ini.
"Mereka semakin kompak. Itu terlihat sangat bagus di pramusim,"
"Saya pikir filosofi klub ini cukup jelas, kami selalu melakukan itu. Kita akan melihat seberapa banyak kita bisa, atau berapa banyak yang kita ingin, belanjakan dan segala macam," ujar Jurgen Klopp dilansir dari laman resmi klub.
Meski begitu, ia tetap tak bisa memprediksi hal apa yang akan terjadi di masa depan karena jendela transfer masih terus berlangsung sampai 6 Oktober.
Ucapan Jurgen Klopp ada benar, tetapi juga ada salahnya. Liverpool memang bukan tim yang terbiasa belanja jor-joran. Namun, jika hal itu sebagai filosofi, rasanya di sepak bola modern ini sulit untuk diamini.
Dalam musim terakhir telah Liverpool mendatangkan dua pemain termahal dunia di posisinya masing-masing, yakni Virgil Van Dijk (85 juta euro) dan Alisson Becker (72 juta euro).
Hasilnya memang sangat setimpal. The Reds mampu menggondol trofi Liga Champions di musim 2018-2019 dan gelar liga Inggris 2019-2020 dengan sangat meyakinkan.
Namun, bukan berarti mereka harus bersantai. Persaingan Liga Inggris diyakini bakal lebih kompetitif dibanding musim lalu. Cueknya Liverpool musim panas ini pun mengesankan jika mereka "kepedean".
1. Liverpool Kelewat Percaya Diri?
Kekalahan atas Arsenal di Community Shield seharusnya menjadi sinyal bahaya bagi skuat asuhan Jurgen Klopp. Meski mendominasi pertandingan namun terbukti Liverpool bisa buntu suatu waktu.
Jurgen Klopp menilai skuatnya saat ini sudah terlihat makin kompak di pra-musim. Ia pun menyiratkan timnya tak akan belanja jor-joran.
Namun, mereka lupa bahwa ada satu kelemahan yang mereka miliki, yakni kedalaman skuat. Untuk bersaing di Liga Inggris dengan tim seperti Manchester City dan Chelsea musim depan, Liverpool harus memiliki tim dengan kedalaman skuat yang mumpuni.
Bayangkan jika Sadio Mane dan Mohamed Salah cedera serta hanya menyisakan Roberto Firmino, atau sebaliknya. Kekuatan Liverpool pun akan menurun sangat drastis. The Reds tidak bisa mengandalkan Takumi Minamino untuk membantu mereka mempertahankan gelar juara.
Pada musim lalu, Liverpool cukup beruntung karena minim dihantam badai cedera pada lini tengah. Jordan Henderson dan Georginio Wijnaldum masih bisa diandalkan. Sedangkan pelapisnya seperti Fabinho dan James Milner masih inkonsisten.
Pendapat ini juga pesis seperti diungkapkan oleh legenda klub, Emile Heskey. "Ketika Anda kehilangan pemain-pemain seperti Jordan Henderson, Virgil van Dijk, Mohamed Salah, Sadio Mane, Roberto Firmino, dan ketika Anda kalah, bagaimana Anda menggantikannya? Saya pikir mereka belum menemukannya."
Memang betul Liverpool tampil sangat kompak. Secara keseluruhan, mereka adalah tim terkuat di dunia, Namun, peningkatan level para pesaing seperti Chelsea, Man City, Man United, dan bahkan Everton, menjadi tanda bagi Liverpool untuk juga jangan bersantai-santai di Liga Inggris.
Di Eropa, Bayern Munchen juga tampil sangat mengerikan musim lalu dengan merebut Liga Champions usai melibas Barcelona 2-8.
Kebiasaan pelatih Jurgen Klopp yang kerap meremehkan banyak hal memang berpotensi membahayakan tim Liverpool di persaingan level teratas.
Jika masih enggan belanja pemain di bursa transfer, setidaknya Liverpool cukup membeli satu pemain saja untuk menyempurnakan tim mereka saat ini. Sosok itu adalah Thiago Alcantara.
Thiago Alcantara diyakini bakal menyempurnakan lini tengah Liverpool dan membuat mereka makin kuat di Inggris dan Eropa. Tentu saja dengan harapan, dua dari tiga penyerang maut mereka tak cedera sekaligus.