3 Pelatih yang Sukses Bawa Persita Naik Kasta 2 Dekade Terakhir
FOOTBALL265.COM - Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, ada tiga sosok penting yang berhasil membawa Persita Tangerang mampu menjajal kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Berkat tangan dingin Widodo Cahyono Putro, Persita Tangerang akhirnya bisa merasakan bermain dikasta teratas Liga Indonesia, Liga 1 2020.
Tim sepak bola berjuluk Pendekar Cisadane terakhir kali unjuk gigi level teratas pada Indonesia Super League (ISL) 2014.
Akan tetapi, bukan hanya Widodo Cahyono Putro yang telah mengantarkan Persita promosi atau main di kasta teratas sepak bola Indonesia.
Setidaknya, ada dua pelatih lokal dalam dua dekade terakhir yang berjasa membawa tim Kota Tangerang mencicipi ketatnya persaingan dilevel tertinggi.
Berdasarkan catatan Persita, tim menjadi juara Divisi I 1993/1994 dan promosi ke Divisi Utama. Namun, pada musim 1998/1999 tim kembali terdegradasi ke Divisi I.
Selanjutnya, Persita langsung bangkit dan promosi pada ke Divisi Utama musim 2001 (kasta teratas saat itu), usai jadi juara Divisi I 1999/2000. Sayangnya, tim Kota Tangerang kembali degradasi pada musim 2008.
Butuh empat tahun bagi Persita untuk promosi atau kembali ke kasta teratas yakni pada ISL 2012. Namun, lagi-lagi tim kebanggaan Violamania terdegradasi pada musim 2014 dan baru bisa kembali tahun ini.
Lantas, siapa saja pelatih yang mampu membawa Persita bangkit dari keterpurukan dalam dua dekade terakhir? Berikut ulasan redaksi berita olahraga INDOSPORT.
1. Suhartopo
Sosok ini merupakan pelatih yang suskes membawa Persita juara pada Divisi I tahun 2000, sekaligus promosi ke kasta teratas Liga Indonesia saat itu, Divisi Utama. Atas jasanya, ia dinobatkan sebagai salah satu pelatih berprestasi dan berpengaruh dalam perjalan klub.
Saat merengkuh gelar juara Divisi I tahun 2000, Suhartopo menangani sejumlah pemain bintang seperti Agus Suparman, Ilham Jaya Kesuma, hingga Fabio Oliveira. Mereka menaklukan PSS di partai final dengan skor 1-0 lewat gol Edi Jhon.
1. 2. Elly Idris
Nama yang satu ini dua kali menangani Persita Tangerang yakni musim 2011/2012 saat di Divisi Utama dan Liga 2 2017/18 lalu.
Pencapaian tertinggi pria 57 tahun itu bersama tim Pendekar Cisadane adalah runner up Divisi Utama 2011/12, sekaligus promosi ke kasta atas, Indonesia Super League (ISL).
Pada musim 2012, Elly Idris membawahi tim dengan banyak pemain muda, seperti Sirvi Arvani, Rizky Pora, Ade Jantra, Rishadi Fauzi dipadu dengan pemain senior yakni Cristian Carrasco, Mukti Ali Raja hingga Luis Edmundo.
Mereka mampu melaju hingga babak final, sayangnya harus kalah dari Barito Putera dengan skor 2-1.
3. Widodo Cahyono Putro
Mantan pelatih Bali United ini didatangkan, setelah Persita gagal promosi pada Liga 2 musim 2018. Widodo diberi kontrak jangka panjang hingga 2021 dan mendapat tugas berat yakni membawa tim naik kasta pada musim 2019.
Widodo kemudian membalas kepercayaan manajemen Persita dengan membawa tim meraih tiket promosi ke Liga 1 2020. Tim Pendekar Cisadane melaju ke babak final Liga 2 musim lalu, sayangnya kalah dengan skor 2-3 dari Persik Kediri.
Kendati gagal juara Liga 2 2019, kinerja Widodo sangat diapresiasi penggemar dan manajemen. Pasalnya, sudah cukup lama tim dengan jersey ungu tersebut berkutat dikasta kedua, sekitar enam tahun terakhir.