Handball Sergio Ramos Kontroversial, Pelatih Real Madrid Angkat Bicara
FOOTBALL265.COM - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, angkat bicara terkait dengan handball kontroversial yang dilakukan Sergio Ramos dalam laga kemenangan tim atas Eibar, Senin (21/12/20) dini hari WIB.
Ketika Real Madrid bertandang ke markas Eibar, ada kejadian yang memicu perdebatan di menit ke-80, sewaktu Madrid sudah unggal 2-1. Kala itu Sergio Ramos mencoba menghalau sundulan pemain Eibar Yoshinori Muto, namun bola menyentuh sikunya.
Eibar lantas meminta penalti, dan wasit Jose Luis Munuera Montero mengecek Video Assistant Referee (VAR), namun setelahnya dia memutuskan untuk melanjutkan pertandingan
Keputusan wasit itu mengundang berbagai reaksi dari berbagai pihak. Salah satu komentar datang dari mantan wasit LaLiga, Juan Andujar Oliver, yang menyatakan harusnya Madrid dihukum penalti.
"Bek tengah Real Madrid (Ramos) menggerakkan badan dengan sikunya berada di depan sundulan Muto, mengisi ruang antara bola dan gawang. Eibar harusnya mendapat hadiah penalti," kata Juan Andujar Oliver kepada Radio MARCA.
Di sisi lain, Zidane yang diberi pertanyaan terkait dengan handball Sergio Ramos itu mengatakan bahwa dia percaya dengan keputusan wasit untuk tidak menganggap Ramos melakukan pelanggaran.
“Yang terpenting wasit yakin akan hal itu. Saya tidak terlibat, seperti bisa. wasit ada di sana untuk membuat keputusan, itu saja,” kata Zinedine Zidane membuka komentarnya, dilansir dari outlet olahraga Spanyol, Marca.
Laga itu sendiri berakhir dengan kemenangan Los Blancos atas Eibar dengan skor 2-1. Real Madrid mengunci tiga poin berkat gol-gol dari Karim Benzema (6'), Luka Modric (13'), dan Lucas Vazquez (90+2'). Sementara tuan rumah hanya membalas sekali lewat Kike (28').
Terlepas dari kontroversi Sergio Ramos, Zidane tetap merasa puas dengan kemenangan yang dipetik oleh tim asuhannya ini. Dia mengatakan timnya sudah mendapatkan momen dengan mencetak dua gol.
"Saya merasa sangat baik tentang segala hal. Kami memulai permainan dengan brilian. Kami mencetak dua gol tapi kemudian mereka mendapatkan momennya," tambah Zidane.
Tiga angka tambahan yang diperoleh mendongrak Real Madrid di klasemen sementara LaLiga. Los Blancos kini duduk di peringkat kedua dengan 29 poin hasil 14 laga.
Mereka setara dengan Atletico Madrid di puncak yang baru memainkan 12 pertandingan, sementara Eibar bertengger di urutan ke-14 usai mengumpulkan 14 poin, juga hasil 12 laga.