Pergilah dari Real Madrid, Sergio Ramos
FOOTBALL265.COM - Tak ada lagi yang perlu dimengerti, jelas sudah bahwa Sergio Ramos harus membulatkan tekad hengkang dari klubnya di LaLiga Spanyol saat ini, Real Madrid.
Nasib Sergio Ramos masih juga terkatung-katung di klub raksasa LaLiga Spanyol, Real Madrid. Sampai awal paruh kedua, kapten El Real itu belum juga akan perpanjang kontraknya yang akan habis pada Juni 2021 nanti.
Situasi tersebut lantas menjadi pantauan sejumlah klub Eropa. Mereka mulai membuka kemungkinan untuk mendatangkan bek super berusia 34 tahun.
Sergio Ramos merupakan salah satu dari skuad yang membawa Real Madrid menembus masa keemasan dekade lalu. Ia bersama dengan Cristiano Ronaldo, Luka Modric, dan Karim Benzema menjadi tokoh paling protagonis dalam kesuksesan Los Blancos.
Namun itu cerita lalu. Hubungan Sergio Ramos bersama Real Madrid kini mulai merenggang.
Retaknya hubungan Sergio Ramos dengan Real Madrid sebetulnya sudah dipupuk sejak dua tahun belakangan. Berbagai percikan konflik internal dengan sesama pemain terjadi menimpa Ramos.
Salah satunya adalah saat dirinya dan Isco pecah kongsi. Hal itu terjadi saat klubnya kalah dari tim gurem LaLiga, Espanyol, 1-0 pada musim lalu.
Panasnya situasi di Madrid sepertinya berdampak kepada penampilan Sergio Ramos. Beberapa kali ia kerap tampil buruk dan menerima kartu merah.
Ramos juga tak bisa menjaga emosinya di ruang ganti. Marcelo dan mantan pelatih, Santiago Solari, dilaporkan pernah bertengkar dengannya.
Bahkan, Sergio Ramos sampai harus mengklarifikasi melalui instagram pribadinya terhadap sejumlah laporan miring media. Meski begitu, semakin Ramos berkilah, semakin jelas fakta terbongkar.
Puncaknya adalah pada paruh tahun lalu di mana Sergio Ramos akhirnya digosipkan bakal hengkang lantaran tidak menemui kejelasan dalam perpanjangan kontrak.
Terlalu banyaknya peristiwa minor yang terjadi di sekitar Sergio Ramos mulai menjadi petunjuk bahwa sudah saatnya ia pergi dari klub sebelum semuanya terlambat.
1. Pergilah dari Real Madrid, Sergio Ramos
Judul dalam artikel ini sejatinya tidaklah berlebihan. Sergio Ramos memang harus pergi dari Real Madrid secepatnya.
Sejumlah hal yang telah terjadi saat ini sudah cukup bagi Ramos untuk bisa menyimpulkan hal tersebut. Dimulai dari itikad dalam perpanjangan kontrak.
Seperti diketahui, bukan Sergio Ramos yang ingin berlama-lama dalam perpanjangan kontrak. Akan tetapi, Real Madridlah yang terlalu bersikap pasif pada Sergio Ramos.
Ramos sebetulnya cukup galau ketika mengetahui kontraknya akan habis kurang dari setahun lagi. Namun, kegalauan itu bertepuk sebelah tangan.
Real Madrid tidak memperlakukan Sergio Ramos sebagaimana mestinya. Memiliki peran besar di lapangan baik dalam permainan maupun sebagai kapten, Sergio Ramos kini mulai tak dianggap penting oleh pemilik gelar terbanyak di LaLiga Spanyol tersebut.
Parahnya lagi, label legenda pun tetap tak cukup untuk mendorong Madrid mengikat Sergio Ramos sampai akhir kariernya di Santiago Bernabeu. Padahal, kecintaan Ramos terhadap klub sudah tidak diragukan lagi.
Jika sudah begitu, lalu apa yang bisa diharapkan Ramos? Lebih baik baginya untuk segera pergi. Jika memang klubnya sudah tak menginginkannya lagi.
Jika menengok ke belakang, Real Madrid memang memiliki rekam jejak buruk dalam memperlakukan pemain-pemain bintangnya. Masih segara di ingatan kita ketika Iker Casillas harus pergi dengan perpisahan yang pahit.
Telah berjasa banyak terhadap kesuksesan klub, Casillas justru dibuang begitu saja di pengujung kariernya. Hal senada juga terjadi pada seorang Raul Gonzales.
Tak bisa dibayangkan simbol klub seperti Raul Gonzales harus pensiun di Bundesliga Jerman.Jika Sergio Ramos mengikuti permainan klubnya, ia pun juga akan bernasib sama.
Untuk itu, selagi masih ada waktu, Ramos harus mempersiapkan diri sebaik-sebaiknya untuk hengkang dari Real Madrid musim panas nanti. Jangan biarkan harga dirinya dipermainkan oleh klub.
Apalagi, saat ini sejumlah klub besar Eropa seperti AC Milan dan PSG telah mengantre untuk bisa mendapatkan jasanya. Sebab, klub mana yang tak ingin memiliki salah satu bek terbaik dalam sejarah LaLiga Spanyol itu?
Meski usianya sudah 34 tahun, bek Timnas Spanyol itu tetap memiliki kemampuan dan fisik yang prima. Sergio Ramos bukanlah pemain biasa yang akan pensiun di usia 35 tahun. Jika ia mau, ia bisa bermain sampai menjelang usia kepala tiga.