Memilih Tim PON Jabar sebagai Lawan Uji Coba, Ini Tujuan Persib
FOOTBALL265.COM - Persib Bandung akan menggelar uji tanding, dengan tim sepakbola putra PON Jawa Barat. Laga tersebut, rencananya akan digelar tertutup di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (13/03/21).
Menurut pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, pertandingan tersebut bisa membuat motivasi bermain anak asuhnya berlipat. Pasalnya, skuat Maung Bandung sudah cukup lama tidak merasakan atmosfer pertandingan dan menghadapi tim lain.
"Hari Sabtu (13/03/21) hanya latihan seperti biasa, ini hal yang bagus jika kita berlatih bersama dengan tim yang tidak kita ketahui, bukan tim dari Persib sendiri. Ini juga menjadi motivasi tambahan untuk pemain," kata Robert Alberts.
Robert Rene Alberts menambahkan, tim sepakbola putra PON Jawa Barat dihuni pemain muda, sehingga selain untuk melihat perkembangan kondisi pemainnya, ia juga bisa melihat potensi pemain yang memperkuat tim PON Jawa Barat.
"Di sisi lain, tim PON berisi para pemain muda dan bisa kita jadikan sebagai kesempatan untuk melihat potensi para pemain muda itu. Ini salah satu pertimbangan kenapa kami ingin berlatih bersama tim PON," jelasnya.
1. Melihat Kesiapan Pemain
Pertandingan uji coba Persib menghadapi tim sepakbola putra PON Jawa Barat, akan digelar dengan durasi waktu empat kali 30 menit. Robert Alberts, memiliki alasan memilih memainkan game dengan waktu tersebut, salah satunya untuk melihat kondisi dan kesiapan anak asuhnya.
"Tujuannya adalah untuk membuat semua pemain siap ketika bermain selama satu jam," ujarnya.
Mantan pelatih PSM Makassar ini menilai, sejauh ini anak asuhnya belum bisa tampil selama 90 menit dan baru bisa bermain 60 menit. Lantaran, skuat Maung Bandung baru berlatih kembali pada Senin (01/03/21), setelah sebelumnya aktivitas tim diliburkan sekitar empat bulan.
Sehingga, Robert Alberts, memutuskan untuk menggelar pertandingan uji coba dengan durasi empat kali 30 menit. Agar anak asuhnya bisa bermain maksimal dan menikmati laga selama 60 menit.
"Pemain bisa nyaman bermain satu jam, artinya dua peka ini mereka punya stamina untuk main satu jam, tapi tentu saja kami belum sampai pada intensitas pertandingan," ungkap Robert Alberts.