Pemain Incarannya Diserobot Manchester United, Real Madrid Ngamuk
FOOTBALL265.COM – Niat Manchester United memburu bek Pau Torres dari Villarreal di bursa transfer musim panas membuat Real Madrid mengamuk karena merasa peluang mereka menipis.
Meski musim kompetisi 2020/2021 belum berakhir, Manchester United sudah mulai mempersiapkan diri menghadapi bursa transfer musim panas. Salah satu sektor yang hendak diperkuat Setan Merah adalah bek tengah.
Manajer Ole Gunnar Solskjaer diketahui mencari pemain belakang baru untuk menjadi partner kapten Harry Maguire dengan bek Villarreal, Pau Torres, santer disebut menjadi salah satu bidikan mereka.
Pau Torres sendiri memang tampil gemilang bersama Villarreal musim ini. Bek berusia 24 tahun itu menjadi pilihan utama di lini belakang, dan sudah mencatatkan 32 penampilan di semua kompetisi. Ia pun terbilang tajam dengan sudah mencetak 3 gol.
Dengan kecepatan dan kemampuan duel udara yang baik, serta fakta bahwa ia adalah pemain berkaki kidal, Torres dinilai bisa menjadi rekan sempurna bagi Harry Maguire. Apalagi, pemain timnas Spanyol ini diketahui ingin melanjutkan kariernya di Liga Inggris.
Meski demikian, langkah Manchester United ini menimbulkan kemarahan dari Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Dilansir Daily Mirror, sang presiden menuding mencoba menyerobot sang bek tengah dari tangan mereka.
Real Madrid memang tengah mencari bek tengah baru di bursa transfer musim panas nanti, karena terancam ditinggalkan kapten Sergio Ramos yang habis kontraknya Juni nanti. Torres yang menjadi rekan duet Ramos di timnas Spanyol pun dinilai menjadi pilihan yang tepat.
1. Masuknya MU Dinilai Bikin Harga Pau Torres Melambung
Namun, masuknya Manchester United dalam perburuan Torres di tengah preferensi sang bek tengah yang lebih memilih melanjutkan karier di Liga Inggris dinilai akan memperberat langkah Real Madrid untuk mendatangkannya.
Lebih lanjut, Florentino Perez juga menuding kehadiran Setan Merah akan membuat harga Torres melambung tinggi.
Torres sendiri saat ini dikabarkan memiliki klausul tebus sebesar 60 juta euro (Rp1 triliun) usai memperpanjang kontraknya 2 tahun lalu. Namun, Villarreal disebut bersedia melepasnya dengan harga di bawah itu asalkan mereka mendapatkan pemain lain dari klub peminat Torres.