Krisis Itu Apa? Gara-gara Ini, Messi dan Koeman Bantu Barcelona Menangi LaLiga
FOOTBALL265.COM - Lionel Messi dan Ronald Koeman nampaknya sukses bahu membahu Barcelona untuk bisa menangi LaLiga Spanyol musim ini. Hebatnya, mereka tak terpengaruh dengan masalah krisis yang sejak awal menghantui.
Terpuruk sebelum awali musim jadi titik terendah El Barca yang kadung menderita imbas beragam kegagalan. Bagaimana tidak? Saat liga domestik musim lalu terenggut, kalah dengan skor 2-8 lawan Bayern Munchen di Liga Champions hancurkan pamor mereka.
Bak sudah jatuh tertimpa tangga, kesengsaraan dari mereka bertambah berlipat ganda karena pandemi Corona. Tak dapat pemasokan sampai pangkas gaji 70 persen tetap membuat mereka terlilit hutang hingga 1,2 miliar euro (Rp20 triliun).
Ketika ancaman pailit tak terelakan setidaknya sampai akhir LaLiga Spanyol atau Juni nanti, Lionel Messi pun ingin angkat kaki. Striker Timnas Argentina itu sendiri punya alasan kuat karena merasa tak lagi nyaman tanpa adanya sahabat terbaik, Luis Suarez.
Maklum, kondisi finansial yang sudah terlanjur sulit untuk diterima akal sehat memaksa Koeman mengorbankan banyak pemain potensial dengan dalih usia tua. Selain Suarez, ada Arturo Vidal, dan Ivan Rakitic yang jadi sasarannya.
Hasilnya? Jangankan naik ke posisi atas, sepak terjang Catalan yang bertahan di papan tengah saja patut disyukuri kala lakoni awal musim. Kendati demikian, ajaibnya kini nasib mereka justru berubah usai mampu kalahkan rival lain di liga domestik.
Ya, Atletico Madrid yang jadi kandidat juara LaLiga Spanyol dan saingan berat mereka, Real Madrid, tak lantas buat Barcelona putus asa. Ketelatenan jadi bukti ketika skuat Koeman berpotensi raih juara liga musim ini.
1. Kondisi Tak Memungkinkan Atletico Madrid dan Real Madrid Buat Barcelona Bisa Juara LaLiga
Mengutip laman Daily Mail, ketika bantai Real Sociedad 6-1 di pekan terakhir, Blaugrana setidaknya sudah mengumpulkan total 100 gol dari berbagai kompetisi. Di LaLiga saja mereka mencetak skor 67 kali, lebih banyak 16 kali dari tim lain.
Uniknya, pencapaian ini dikomandoi oleh Messi yang sempat ngotot ingin pergi dengan torehan 23 gol sekaligus peraih top skor sementara. Ada 18 pemain lain yang berkontribusi angka agar klub tunjukkan ketajamannya musim ini.
Selain itu dari segi jeda internasional, kubu Koeman mungkin jadi yang paling terkena efeknya karena banyak pemain bakal pergi sementara. Akan tetapi, nasib lebih malang justru akan menimpa saingan mereka di liga yakni antara Atletico dan Real Madrid.
Pemimpin klasemen, Atletico Madrid setidaknya akan kehilangan Yannick Carrasco, Marcos Llorente, Joao Felix, Koke, Jan Oblak, dan Kieran Trippier. Sementara rival dari kota yang sama, Los Blancos disibukkan jadwal padat karena masih lakoni pentas Eropa.
Tak heran, ketika Atletico dan Real Madrid bakal kewalahan, Barcelona menjadi satu-satunya yang punya potensi mutlak juarai LaLiga Spanyol musim ini. Patut dinantikan keringat Messi dan Koeman bisa mencapai titik itu usai beragam krisis yang sudah terjadi.