Rela Setengah Gaji dari PSG, Neymar Ngebet Pulang ke Barcelona
FOOTBALL265.COM - Daripada bertahan di Paris Saint Germain (PSG) dengan nominal gaji fantastis, Neymar ternyata lebih rela pulang ke raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona. Bahkan, ia mau digaji pas-pasan hanya demi reuni dengan Lionel Messi.
Sebelum berkarier di Parc des Princes, performa striker asal Brasil ini lebih dulu gemilang kala berseragam biru merah. Ya, gabung dari Santos pada 2013 silam, ia langsung nyetel bersama para pemain asuhan Gerardo Martino.
Setahun penuh adaptasi kehebatannya di garis depan baru muncul saat terjadi penggantian pelatih dari Martino ke Luis Enrique. Bayangkan saja, bersama Messi dan Luis Suarez, ia menciptakan trio MSN dengan kesuksesan meraih treble winners.
Setelah itu, Neymar kembali menyumbangkan banyak gelar juara mulai dari LaLiga Spanyol, Copa del Rey, Supercopa de Espana. Lewat statistik 105 gol dan 76 assists, ia malah dijual ke PSG dengan harga 222 juta euro (Rp3,8 triliun) pada 2017 lalu.
Meski terkesan jadi salah satu pemain andalan Les Parisiens dengan gaji 70 juta euro (Rp1,2 triliun) setahun, pemain Timnas Brasil ini ternyata masih merindukan tim lamanya. Untuk beberapa alasan, ia sempat ingin kembali secepat mungkin.
Hal ini dibetulkan oleh mantan agensinya, Andre Cury yang menyebut segala upaya sudah diusahakan beberapa tahun belakangan. Akan tetapi, siapa sangka sang bintang masih belum menyerah.
Alasan kali ini kepulangannya tak terelakan sendiri tak lepas dari fakta Barcelona dipimpin oleh presiden Joan Laporta. Abaikan krisis ekonomi eks klubnya, Neymar pun rela tidak mendapat honor penuh hanya agar bertemu dengan Messi.
1. Gaji Separuh Cukup Buat Neymar Kembali dari PSG ke Barcelona
Melansir laman Marca, striker berusia 29 tahun itu sedang persiapkan siasat ampuh agar dipinang Catalan sekali lagai pada Juni nanti. Mengejutkannya lagi, ia berharap tawaran gaji minim alias 35 juta euro (Rp612 miliar) setahun sudah lebih dari cukup.
Patut diketahui, tim bermarkas di Camp Nou sendiri sedang berjibaku dengan masalah pelik yakni kebangkrutan. Krisis ekonomi mereka memuncak dengan tunggakan hutang mencapai 1,3 miliar euro (Rp22 triliun).
Beruntungnya, masalah ini tak serta merta menghancurkan harga diri Barca yang mulai bangkit secara luar biasa. Awal-awal diragukan gara-gara pola kepelatihan Ronald Koeman, mereka berpotensi raih double usai menangi Copa del Rey.
Sementara itu, PSG yang kian dekat juara Liga Champions usai meringsek ke semifinal kabarnya sudah bersikeras tawarkan kontrak baru untuk pemain nomor 10 itu. Tapi hingga saat ini belum ada konfirmasi apapun.
Tak heran, gara-gara hal tersebut, celah Neymar untuk lakoni lagi LaLiga Spanyol masih ada. Apalagi Barcelona kabarnya akan kedatangan Sergio Aguero dan bahkan Erling Haaland yang akan buat garis depan mereka kian dahsyat selain efek Messi seorang.