x

Menakar Kans Argentina Tebus Utang Juara di Copa America 2021

Minggu, 13 Juni 2021 12:35 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
Selebrasi Lionel Messi (kanan) merayakan bersama rekan satu tim setelah mencetak gol pada pertandingan antara Argentina dan Ekuador kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022.

FOOTBALL265.COM - Menakar kans juara tim Argentina di ajang Copa America 2021 sebagai bentuk penebusan atas dosa kegagalan di tiga final satu dekade terakhir. 

Turnamen sepak bola paling akbar di Amerika Selatan, Copa America, bakal segera bergulir dalam hitungan jam. Turnamen edisi ke-47 ini bakal digelar dari 13 Juni - 10 Juli 2021. 

Turnamen Copa America awalnya akan digelar pada 12 Juni - 12 Juli 2020. Namun, sama seperti Euro 2020, turnamen ini harus ditunda karena meledaknya pandemi COVID-19. 

Akhirnya, setelah setahun berlalu kompetisi yang tertunda ini kembali digelar dengan titel Copa America 2021. Kolombia yang sedianya menjadi tuan rumah akhirnya batal menggelar pertandingan menyusul situasi politik yang memanas. 

Baca Juga
Baca Juga

Begitu pun dengan Argentina sebagai negara pendamping yang membatalkan karena besarnya angka kasus penularan COVID-19. Brasil pun akhirnya dipilih sebagai tuan rumah darurat untuk edisi 2021. 

Meski mengalami kendala dalam penyelenggaraan, namun persiapan tim-tim peserta tidak mengalami perubahan berarti. Salah satu negara favorit, Argentina, juga tetap dijagokan keluar sebagai juara. 

Bahkan, mereka diwajibkan untuk meraih gelar demi menebus utang di masa silam. Ya, memiliki skuad bertabur bintang tak menjamin Timnas Argentina bisa merebut banyak trofi. 

Kekalahan demi kekalahan yang menyakitkan terus mereka derita di partai puncak. Diawali dengan menjadi runner-up Piala Dunia 2014, ketidakberuntungan Argentina berlanjut saat mereka gagal di dua final Copa America (2015 dan 2016) secara berturut-turut melawan Chile. Jumlah ini belum menghitung kegagalan mereka di final Copa tahun 2004 dan 2007. 

Setelah itu mereka juga harus melihat rival utama mereka, Brasil, merebut trofi juara pada edisi 2019. Dari sekian kesedihan yang dirasakan publik Argentina, mungkin tidak ada yang terasa menyakitkan seperti seorang Lionel Messi. 

Seperti diketahui, Lionel Messi merupakan pemain terbaik dunia yang selama lebih dari 10 tahun membela Argentina di tim senior. Namun tak ada satu pun trofi juara yang mampir. 

Baca Juga
Baca Juga

Tragisnya, Lionel Messi sudah merasakan kekalahan di tiga partai final sekaligus yang sampai membuatnya berpikiran untuk berhenti berseragam timnas. 


1. Menakar Kans Argentina

Lionel Messi (tengah) saat menggiring bola pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA Qatar antara Argentina vs Chile.

Keinginan Lionel Messi untuk meraih juara bersama Argentina memang sangat besar. Ia bahkan rela menukar banyak trofinya di level klub untuk sebuah trofi Piala Dunia. 

Ambisi Messi memang bisa dimengerti sebab publik Argentina begitu berharap kepadanya seperti layaknya Diego Maradona di dekade 80-an silam. Atas beban-beban ini Lionel Messi pun mengurungkan niatnya untuk pensiun di tim nasional. 

Beruntungnya, Lionel Messi memiliki skuad yang cukup mumpuni di gelaran 2021 ini. Tim Tango di bawah asuhan Lionel Scaloni membawa 28 pemain ke Brasil. 

Timnas Argentina di Copa America 2021 masih berisikan sisa-sisa generasi emas milik mereka. Selain Lionel Messi, nama legenda seperti Sergio Aguero dan Angel Di Maria masih bercokol. 

Sejumlah bintang muda yang kini mulai matang juga siap mengantar Argentina meraih perstasi puncak. Mereka adalah Lautaro Martinez, Rodrigo de Paul, dan Javi Martinez. 

Lautaro Martinez merayakan gol Argentina ke gawang Bolivia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022

Meski sejumlah bintang seperti Paulo Dybala absen, namun komposisi tim Argentina dinilai pas. Tidak terlalu banyak bintang, tetapi juga tetap disegani karena keberadaan pemain-pemain senior. 

Di bawah Scaloni, Argentina akan memainkan formasi 4-3-3. Formasi ini adalah skema terbaik untuk mengeluarkan seluruh kemampuan Lionel Messi. 

Hanya saja, tim Argentina harus segera mengevaluasi kelemahan, sebab mereka mendapatkan hasil kurang maksimal dalam beberapa laga uji terakhir jelang Copa America.  

Dalam turnamen Copa America 2021 sendiri Argentina akan tergabung ke dalam grup B bersaing dengan tim kuat seperti Chile dan Uruguay serta tim kuda hitam, Paraguay dan Bolivia. 

Persaingan grup sendiri memang cukup ketat. Namun Argentina diyakini bisa finis di dua besar untuk ke fase gugur. Halangan terbesar Argentina memang Brasil dan Chile. 

Jika bisa mengalahkan salah satu atau keduanya (andai bertemu) di fase gugur, maka peluang mereka untuk juara sangat besar. Copa America edisi 2021 diyakini akan berbeda dibanding edisi-edisi sebelumnya. Tim Tango sudah belajar betul dari kesalahan dan tentunya tidak ingin lagi membuat Lionel Messi menangis. 

ChileArgentinaLionel MessiCopa AmericaBola Internasional

Berita Terkini