x

Man of the Match Euro 2020: Victor Lindelof, Tembok Kokoh Skandinavia di Skuad Blagult

Rabu, 16 Juni 2021 19:18 WIB
Editor: Subhan Wirawan
Euro 2020: Victor Lindelof, Tembok Kokoh Skandinavia di Skuad Blagult

FOOTBALL265.COM – Mengulas salah satu pemain yang jadi bintang (Man of the Match/MOTM) partai penyisihan grup Euro 2020, kali ini ada Victor Lindelof sang tembok kokoh Skandinavia di skuad Swedia.

Pada laga penyisihan Grup E Euro 2020, terdapat duel sengit antara Spanyol vs Swedia yang berlangsung di Stadion Olimpiade Sevilla pada Selasa (15/06/21) lalu.

Berlangsung di kandang sendiri, tim Negeri Matador dibuat tak berkutik dan cuma bisa meraih hasil skor kacamata, 0-0. Hasil ini terbilang cukup aneh, mengingat penampilan Spanyol sepanjang 90 menit terlihat sangat mendominasi.

Baca Juga
Baca Juga

Terbukti, anak asuh Luis Enrique tersebut mampu catatkan persentase penguasaan bola hingga 84 persen. Bahkan, La Furia Roja mampu pecahkan rekor sebagai tim terbanyak lakukan passing yakni 419 kali hanya dalam babak pertama.

Catatan ini merupakan kali pertama muncul sepanjang bergulirnya Euro di tahun 1980 silam. Sayangnya, meski menguasai jalanya pertandingan, peluang demi peluang justru banyak dilewatkan oleh Timnas Spanyol.

Jika melihat statistik serta jalannya pertandingan kemarin, salah satu penyebab sulitnya Timnas Spanyol menjebol gawang Swedia adalah karena sosok Victor Lindelof yang sangat kokoh serta cekatan dalam mengatur lini pertahanan.

Melansir dari data Sofascore, diketahui bahwa Lindelof merupakan pemain yang sangat kuat dalam bertahan. Terbukti, dirinya mampu membuat sembilan kali clearance dan menunjukkan perlawanan yang sengit di hadapan para penyerang Spanyol.

Meski banyak mendapat tekanan dan harus menghentikan beberapa pergerakan pemain lawan, namun konsentrasi Victor Lindelof masih tetap terjaga saat diharuskan ikut membantu serangan.

Hal ini diketahui dari lesakkan umpannya yang juga sangat baik. Masih dari laman Sofascore, disebutkan bahwa Victor Lindelof mampu lepaskan bola dengan akurasi keseluruhan mencapai 83%.

Catatan tersebut mengindikasikan, bahwa Victor Lindelof bisa jadi orang pertama yang membangun serangan saat tim sedang melakukan counter attack. Apalagi dengan akurasi umpan tinggi miliknya, dipastikan bakal mempermudah barisan lini depan The Blagult (julukan Timnas Swedia) untuk ciptakan peluang.

Gemilangnya penampilan Victor Lindelof di laga Spanyol vs Swedia kemarin, sampai membuat pihak UEFA kagum dan lemparkan pujian. Seperti yang diutarakan Gines Melendez, salah satu pengamat teknis UEFA.

Menurutnya, Victor Lindelof sangat sempurna mengatur pertahanan Swedia di laga perdana Euro 2020 kemarin. Meski melawan tim kuat sekelas Spanyol, namun bek Manchester United itu bisa tetap tenang untuk menutup pergerakan para penyerang tim Matador.

Baca Juga
Baca Juga

“Dia (Lindelof) dengan sempurna mengatur pertahanannya dan membawa ketenangan saat proses (bertahan). Sangat baik di udara dan menutup penyerang Spanyol. Sebuah kinerja yang hebat,” kata Gines Melendez, dikutip dari laman resmi UEFA, Selasa (15/6/21).


1. Pujian Para Pengamat Serta Kekurangan

Mohamed Salah dan Victor Lindelof berebut bola.

Tak cuma dari pihak UEFA, beberapa pengamat sepak bola dunia juga ikut memberikan komentar serta pujian kepada Victor Lindelof yang tampil sempurna di laga perdana Euro 2020.

Henry Winter, salah satu jurnalis di laman The Times menyebut, jika permainan Timnas Swedia sangat mengesankan terutama penampilan beberapa pemain seperti Olsen, Lindelof, Danielsson dan Seb Larsson.

Jurnalis dari majalah FourFourTwo, Andy Mitten juga turut berkomentar dan memberikan pujian singkat kepada Victor Lindelof, yakni “Lindelof itu terlihat layak untuk Swedia,” dalam cuitan media sosialnya.

Namun meski mampu membawa Swedia curi satu poin di pembukaan Euro 2020, penampilan Victor Lindelof tetap dapat kritikan dan masukan, terutama dalam hal fisik sang pemain yang masih sangat kurus.

Laman Thepeoplesperson.com menuliskan, “Kemampuan Lindelof untuk mengungguli lawan telah terbukti, akan tetapi bentuk tubuhnya yang tidak berotot bisa menyebabkan dia mendapat masalah yang lebih besar,”

SwediaEuro 2020EuroBola InternasionalVictor LindelofprofilMan of the MatchEuforia Eropa

Berita Terkini