Resmi, Dewa United FC Putuskan Mundur dari Piala Walikota Solo 2021
FOOTBALL265.COM - Keputusan besar kembali diambil oleh manajemen Dewa United. Dimana tim berjuluk Tangsel Warriors ini memilih mundur dari keikutsertaan Piala Wali Kota Solo 2021.
Tingginya kasus penyebaran varian baru Covid - 19 di Jawa Tengah menjadi alasan kuat Dewa United untuk mundur. Hal ini diutarakan langsung oleh CEO Dewa United, Kevin Hardiman.
"Terlalu berisiko buat tim jika tetap memaksakan diri ikut serta. Kami tak mau ambil risiko tersebut. Lebih baik kami fokus untuk persiapkan tim bermain di Liga 2," kata CEO Dewa United FC, Kevin Hardiman.
Dilanjutkannya, keputusan Dewa United FC untuk mundur juga mengacu pada data terbaru Pemprov Jawa Tengah yang menyebut ada 13 daerah di Jawa Tengah yang masuk zona merah Covid-19.
Ke-13 daerah itu adalah Kudus, Demak, Pati, Grobogan, Jepara, Blora, Pekalongan, Kabupaten Semarang, Brebes, Tegal, Sragen, Wonogiri, dan Kota Semarang.
"Solo sendiri memang belum zona merah. Tapi dari Solo ke Semarang sekarang cuma 1,5 jam lewat tol. Artinya risiko terpapar sangat besar, terutama dari orang tanpa gejala atau OTG yang terpapar Covid-19 dari Semarang menuju Solo," Kevin berujar.
"Sehingga dengan berbagai pertimbangan tersebut, akhirnya hari ini kami putuskan untuk mundur dari Piala Wali Kota Solo 2021. Kesehatan dan keselamatan tim lebih utama buat kami. Apalagi Liga 2 segera bergulir dan itu adalah medan kompetisi kami sesungguhnya," pungkas ia.
1. Menunda Grand Launching
Keputusan mundur Dewa United dari Piala Walikota Solo bukanlah keputusan pertama yang diambil oleh skuat asuhan Kas Hartadi. Sebelumnya Dewa United juga mengambil keputusan menunda waktu grand launching mereka pada 20 Juni lalu.
Padahal acara Grand Launching ini sudah disiapkan secara matang dan telah mengundang beberapa artis Ibu Kota. Bahkan akibat hal ini, Dewa United harus merugi sebesar satu miliar rupiah.