PPKM Darurat, Ini Cara Gelandang Persib Bandung Jaga Motivasi Latihan

FOOTBALL265.COM - Gelandang tim Persib Bandung, Erwin Ramdani, memiliki cara untuk menjaga motivasi dalam menjalankan program latihan individu selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat.

Menurut Erwin, ada beberapa cara yang dilakukan olehnya, agar motivasinya dalam menjalankan program latihan individu tetap terjaga, salah satunya yakni dengan mencari suasana baru saat berlatih di kediamannya.

Sebagai informasi, pemain Persib saat ini mendapatkan program latihan individu dari pelatih Robert Rene Alberts. Program tersebut diberikan,  setelah diberlakukannya PPKM Darurat yang dimulai 3 Juli 2021 hingga 20 Juli mendatang.

"Kalau saya mencoba mencari suasana latihan yang baru, ya walau tempat sama di rumah namun dengan menu dan hal baru lainnya, misalnya. terpenting adalah menikmatinya," kata Erwin Ramdani kepada wartawan, Rabu (07/07/21).

Selain itu, mantan pemain PSMS Medan ini menambahkan, tidak ada kendala dalam menjalankan program latihan mandiri, lantaran hal tersebut bukan yang pertama kali dijalankan olehnya.

Selain itu, sebagai pemain sepak bola profesional, menjalankan program latihan merupakan suatu kebutuhan, agar saat berlatih kembali bersama tim kondisinya tidak menurun dan bisa langsung mengikuti materi yang diberikan pelatih.

"Saat ini kami fokus menjalankan program mandiri yang di berikan pelatih. Latihan adalah kebutuhan, jadi sejauh ini kami menikmatinya," ucap pemain yang menggunakan nomor punggung 93 ini.

1. Formula Latihan Mandiri

Sementara itu, pelatih Persib, Robert Rene Alberts, memiliki cara untuk memantau kondisi dan perkembangan anak asuhnya selama menjalankan program latihan mandiri.

Menurut pelatih asal Belanda ini, pemain diwajibkan mengirimkan video hasil latihan yang diberikan olehnya, selain itu mereka juga mengukur detak jantungnya saat menjalankan program latihan. Dari situ, Robert Alberts bisa memantau perkembangan pasukannya.

"Kami selalu memantau program individual pemain melalui detak jantung mereka. Mereka semua memiliki jam tangan, ada program yang terkoordinasi dengan itu," kata Robert Alberts.

"Dan setelahnya pemain mengirimkan hasilnya pada kami. Jadi itu bisa membuat kami (tim pelatih) mengetahui nilai dari latihan individual pemain," jelas Robert Alberts.

Robert Alberts berharap, selama PPKM para pemain Persib Bandung bisa menjalankan program latihan individu dengan maksimal. Sehingga, saat kembali berlatih bersama tim mereka bisa langsung mengikuti materi yang disiapkan olehnya untuk Liga 1.