Jelang Liga 1, Presiden Arema FC Kebut Proyek Training Ground
FOOTBALL265.COM - Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, tengah mengebut perwujudan proyek jangka panjang klub perihal training ground jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2021/2022 mendatang.
Rencana itu memang menjadi salah satu target yang dicanangkan Gilang pascaterpilih sebagai presiden klub untuk periode tiga tahun ke depan.
Training Ground menjadi satu dari sekian prioritas yang ingin diwujudkan pengusaha transportasi kelahiran Probolinggo berusia 32 tahun tersebut.
"Konsultasi dengan pelatih, lapangan latihan memang menjadi kebutuhan utama. Itu yang sedang kita kejar," ucap Gilang saat mengenalkan Carlos Fortes sebagai striker asing Arema FC, Senin (12/07/21).
Proyek itu pun bukan isapan jempol belaka. Eksekusinya sudah dimulai pada tahap awal, dengan pemilihan lokasi yang ideal di Malang.
"Lahan yang dibutuhkan setidaknya 10 hektare untuk training ground ini. Masih mencari lokasi dan mungkin dalam dua bulan ini sudah dibangun," sambungnya.
1. Tim Musafir
Selama ini, tim Singo Edan memang dikenal sebagai tim musafir alias kerap berpindah tempat saat menjalani program latihan.
Pada musim ini, program latihan tim pun masih sama. Dendi Santoso dkk seringkali menggelar latihan di kawasan selatan Kabupaten Malang, dan hanya sesekali di Kota Malang.
Fenomena yang cukup ironis, adalah ketika Arema FC menggelar latihan di Stadion Kanjuruhan maupun Gajayana. Padahal, lapangan di stadion sejatinya hanya dipersiapkan untuk pertandingan saja.
Maka dari itu, Gilang Widya Pramana berharap adanya training ground dapat mengakhiri label Arema FC sebagai tim musafir Liga 1 ketika berlatih di lapangan hijau.