Bikin Konten Rasis, Juventus Langsung Minta Maaf
FOOTBALL265.COM - Juventus sempat menghebohkan jagad dunia maya setelah mereka mengunggah konten bernuansa rasis di media sosial.
Kasus rasisme bermula saat akun twitter tim putri Juventus, mengunggah sebuah foto di akunnya pada Kamis (05/08/2021). Melansir dari The Guardians, pemain mereka Cecilia Salvai membuat gesture menyipitkan mata dan seolah mendiskreditkan orang asia.
Dalam unggahan tersebut, Salvai menyipitkan matanya dengan cara menaruh jari di pelipis dan menariknya ke belakang. Selain itu, di caption fotonya terdapat juga sebuah emoji jari telunjuk kiri dan kanan, mengapit emoji orang tertawa sampai mata tertutup.
Tak berselang lama, unggahan tersebut langsung menuai reaksi keras, salah satunya dari komentator olahraga AS Keith Olbermann.
"Satu lagi tak ada kata permintaan maaf dari yang seharusnya, Kami minta maaf jika ANDA tersinggung," tulis Olbermann.
"Ini rasisme yang terang-terangan, Juventus. Akui itu, minta maaf, minta maaf," imbuhnya.
Setelah mendapat desakan untuk meminta maaf, postingan yanh diunggah Juventus tiba-tiba lenyap. Selain menghapus, Bianconeri juga mengakui kesalahan mereka.
"Kami dengan tulus meminta maaf bahwa tweet kami, yang tidak dimaksudkan untuk menimbulkan kontroversi atau memiliki nada rasial, mungkin telah menyinggung siapa pun. Juventus selalu menentang rasisme dan diskriminasi,"
1. Tampil Mentereng di Serie A
Apa yang dialami tim putri Juventus memang cukup disayangkan mengingat mereka tampil mengesankan di kompetisi Serie A Italia.
Tim putri Juventus adalah juara bertahan Serie A di musim lalu, mereka juga menyabet scudetto selama empat kali berturut-turut di musim sebelumnya. Adapun foto yang dianggap berbau rasisme tersebut juga berkaitan denga prestasi yang didulang Si Nyonya Tua.
Foto itu diambil saat sesi latihan Juventus di Barcelona. Juventus yang bersatus juara Serie A sepakbola putri saat ini sedang berada di Spanyol untuk melakoni laga penting yakni Trofeo Joan Gamper, 8 Agustus mendatang.
Mereka akan bertarung melawan juara Liga Champions Wanita, Barcelona Femeni.
Laga itu akan diadakan sebelum laga tim pria Juventus melawan Barcelona dalam laga dengan tajuk yang sama. Ini menjadi yang pertama kalinya di Trofeo Joan Gamper, bahwa tidak akan dimainkan dengan hanya oleh tim pria saja, tapi juga tim wanita.