Ada Son Heung-min, Tottenham Tak Perlu Gusar Ditinggal Harry Kane
FOOTBALL265.COM - Tidak ada Harry Kane, Tottenham Hotspur nampaknya tidak perlu berkecil hati karena mereka masih punya pemain seperti Son Heung-min dan rekan-rekannya yang lain.
Seperti diketahui, Spurs tengah dilanda kegalauan terkait nasib salah satu pentolannya, Harry Kane. Pasalnya, sang pemain menunjukkan tanda-tanda ingin hengkang meski telah bertahun-tahun membela klub ini.
Walaupun sampai saat ini kepindahannya ke Manchester City masih sebatas rumor, kekhawatiran tetap terus bersarang di kubu Spurs. Akan seperti apa jadinya mereka tanpa pemain kelahiran 28 Juli 1993 tersebut?
Awalnya, Manchester City menawar Harry Kane dengan mahar 100 juta poundsterling (sekitar Rp1,9 triliun), namun tawaran menggiurkan tersebut kabarnya ditolak mentah-mentah oleh bos Tottenham Hotspur, Daniel Levy.
Daniel Levy bersikeras bahwa klub akan mempertahankan Kane dan penggawa Timnas Inggris tersebut bakal tetap berseragam The Lilywhites musim ini. Akan tetapi, hasrat Manchester City mendatangkannya masih tetap kuat.
Mereka bahkan dikabarkan mempersiapkan dana fantastis senilai 150 juta euro (sekitar Rp2,5 triliun) dan berbagai macam bonus untuk menggoyahkan hati Tottenham Hotspur.
"Manchester City tidak menyerah pada kesepakatan Harry Kane. Dewan Manchester City mempersiapkan tawaran baru untuk 150 juta euro,” tulis pakar transfer, Fabrizio Romano, melalui akun media sosial Twitter.
Sepanjang saga transfer yang melibatkan Harry Kane, Tottenham Hotspur, dan Manchester City ini bergulir, sang pemain juga sempat menghiasi pemberitaan publik lantaran dikabarkan mangkir dari latihan. Ketika kembali pun, ia berlatih secara terpisah.
Bukan hanya itu. Ia pun absen di pertandingan perdana Tottenham Hotspur di Liga Inggris, Minggu (15/08/21). Melawan Manchester City semalam, Son Heung-min, tampil sebagai pahlawan berkat lesatan golnya pada menit ke-55.
Skor 1-0 bertahan sampai akhir pertandingan, memaksa Manchester City, sang kampiun liga musim lalu, pulang tanpa poin.
Peran Son Heung-min di pertandingan kemarin terlihat begitu nyata, di mana ia adalah sentral dari serangan Tottenham Hotspur. Penampilannya pun menuai pujian hebat dari sang pelatih, Nuno Espirito Santo.
1. Son Heung-min Jadi Pentolan Spurs Selanjutnya?
Nuno Espirito Santo percaya, Son Heung-min adalah pemain serbabisa yang bakal makin bersinar di Tottenham Hotspur dalam beberapa tahun ke depan.
“Sonny dan talenta yang dimilikinya benar-benar luar biasa. Saya yakin dia mampu memainkan dan mengembangkan peran apa pun di semua posisi depan,” kata Santo, seperti diwartakan laman Irish Times.
“Dia itu dinamis, dia punya kecepatan dan mengetahui bagaimana jalannya pertandingan. Sonny bisa menemukan celah, dia seorang pembunuh. Saya percaya dia bakal lebih baik lagi di masa depan,” tambah sang pelatih.
Berkaca pada ucapan Santo tersebut, tentu patut diyakini bahwa Son Heung-min bisa jadi bintang masa depan Tottenham Hotspur yang tidak kalah hebat dari Harry Kane.
Apalagi, penampilan pemain yang akrab disapa Sonny tersebtut saat melawan Manchester City bisa dibilang cukup agresif. Ia menorehkan lima percobaan (attempt) sepanjang laga dan satu di antaranya berbuah gol.
Gol yang ia ciptakan pada menit ke-55 itu pun berawal dari serangan balik yang diakukan oleh Lucas Moura dan Steven Bergwijn. Bola kemudian dikirim ke Son Heung-min yang sedang berlari menembus pertahanan Manchester City.
Pemain asal Korea Selatan tersebut pun menendang bola dengan keras yang kemudian bersarang di sudut kanan gawang Ederson.
Serangan-serangan balik yang ditunjukkan Tottenham Hotspur pun terlihat tidak lepas dari peran Pierre Emile Hojbjerg atau Oliver Skipp. Bahkan, Ilkay Gundogan dan Jack Grealish tidak bisa berbuat banyak melawan kombo ini.
Di sisi lain, lini pertahanan skuat Santo juga tidak kalah hebatnya. Tentu, berkat penjagaan ketat bek mereka, termasuk Japhet Tanganga. Ditambah lagi, lawan masih harus berhadapan dengan kiper hebat seperti Hugo Lloris.
Dari penampilan kontra Manchester City semalam, ditambah kontribusi Son Heung-min sebagai sentral serangan, nampaknya Spurs tidak perlu was-was jika harus kehilangan Harry Kane suatu hari nanti.