Pelatih AC Milan Minta Sepak Bola Ikuti Aturan Basket

FOOTBALL265.COM – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menelurkan ide agar sepak bola meniru peraturan basket untuk membuat permainan kian menarik.

Permainan sepak bola selalu identik dengan bertahan dan menyerang. Namun terdapat stereotip dalam cara memainkan olahraga paling populer tersebut.

Ambil contoh, saat satu tim bertahan, maka tim tersebut dikatakan tak menarik. Sebaliknya jika tim tersebut tampil menyerang, maka permainan dianggap jauh lebih menarik.

Hal ini memicu kontroversi di kalangan pecinta sepak bola sendiri. Ada yang menganggap bahwa bertahan dan menyerang merupakan seni dalam sepak bola, ada pula yang menganggap bahwa sepak bola lebih menarik dengan cara menyerang.

Perdebatan ini pun lantas membuat Stefano Pioli ikut berkomentar. Pelatih AC Milan ini bahkan mengeluarkan ide agar sepak bola meniru aturan basket.

Pioli menyebutkan, jika pecinta sepak bola ingin melihat permainan menyerang di sepak bola modern saat ini, harusnya sepak bola membuat aturan seperti basket.

“Jika kita ingin melihat permainan yang lebih menyerang di sepak bola modern, buatlah aturan di mana Anda tak bisa mundur ke area pertahanan Anda ketika Anda telah melewati garis tengah,” ujar Pioli dikutip dari Mirror.

Aturan yang diucapkan Pioli ini mirip aturan di olahraga basket yang bernama Back Court Violation di mana seorang pemain tak boleh membawa bola ke area pertahanannya setelah melewati garis tengah.

Tentunya ide Stefano Pioli ini belum mendapat tanggapan dari pemangku kebijakan. Sejauh ini baru ada pro dan kontra yang mengiringi pernyataannya tersebut.

1. Ide Lainnya

Selain ide tersebut, Pioli juga menawarkan ide lain yang mirip basket di mana ketika terjadi pelanggaran atau saat bola keluar, maka waktu harus dihentikan.

“Jika saya mau, waktu harus berhenti ketika bola keluar dari permainan dan saya akan memasukkan ‘Time Out’ di babak pertama,” lanjutnya

Ungkapan ini diberikannya menyusul fakta di pertandingan Juventus vs AC Milan bahwa bola hanya bergulir selama 48 menit saja dalam 95 menit waktu pertandingan kala itu.

Sejatinya ide soal waktu dihentikan ketika bola keluar telah digaungkan oleh beberapa pihak. Pioli pun hanya menimpalinya dengan melihat fakta yang terjadi di lapangan.