Bedah Potensi Andre Onana, Adik Eks Persikad Calon Kiper Utama Inter Milan
FOOTBALL265.COM – Melihat potensi dan profil singkat Andre Onana, Adik eks Persikad Depok yang jadi calon kiper utama Inter Milan musim depan.
Jelang pembukaan bursa transfer musim dingin nanti, raksasa Liga Italia Inter Milan kian bergerak agresif untuk segera merampungkan beberapa proses perpindahan pemain incaran mereka.
Terbaru, Nerazzurri disebut telah mencapai kesepakatan dengan kiper baru calon pengganti Samir Handanovic yang kini telah berusia 37 tahun.
Inter Milan sebelumnya sempat dikaitkan dengan Bernd Leno. Seperti diketahui, Leno masuk dalam daftar jual Arsenal setelah tergusur Aaron Ramsdale dari peran kiper utama di beberapa laga terakhir.
Meski demikian, sosok yang akan jadi kiper baru Inter Milan tersebut bukanlah Bernd Leno, melainkan Andre Onana.
Menurut jurnalis Sky Sport Italia yang juga pakar transfer, Fabrizio Romano, Inter Milan telah mencapai kesepakatan dengan Onana.
Kiper asal Kamerun itu akan hengkang ke Giuseppe Meazza pada bursa transfer musim panas 2022 mendatang sebagai pemain bebas transfer.
Onana sebelumnya sempat dikaitkan dengan sejumlah klub lain seperti duo Ligue 1 Prancis, Lyon dan Nice.
Namun, pembicaraan dengan klub-klub lain itu berakhir setelah sang kiper mencapai kesepakatan verbal dengan Inter Milan.
Selangkah bakal jadi kiper baru Inter Milan, ada beberapa fakta menarik tentang Andre Onana yang mungkin sayang untuk dilewatkan.
Salah satunya adalah aksi konyol sang pemain yang tidak sengaja meminum obat yang sebelumnya diresepkan untuk istrinya ketika dia merasa tidak enak badan.
Akibatnya, Andre Onana mendapat skorsing satu tahun, alias 12 bulan karena UEFA menemukan adanya kandungan zat terlarang, Furosemide, dalam urinnya.
Profil Singkat
Meski kontroversial, namun secara penampilan Andre Onana terbilang sebagai salah satu penjaga gawang potensial yang namanya sudah cukup tenar terutama di Liga Belanda.
Memulai karier bersama akademi Barcelona pada tahun 2010 hingga 2015, Andre Onana hijrah ke Belanda dan memperkuat Jong Ajax di usia 19 tahun.
Tiga musim di tim junior Ajax, Andre Onana catatkan 39 pertandingan di semua ajang. Statistik yang membuat namanya sukses promosi ke tim utama Ajax untuk musim 2016–17.
Naik ke kelas senior, Andre Onana langsung berhasil dapatkan posisi kiper utama mengalahkan beberapa nama tenar seperti Jasper Cillessen dan Tim Krul.
Selama lima musim jadi kiper utama Ajax, Andre Onana berhasil membantu tim memenangkan masing-masing dua gelar Eredivisie dan KNVB Cup serta satu Johan Cruyff Shield.
Selain itu, Andre Onana juga jadi bagian penting Ajax saat melangkah ke babak semifinal Liga Champions 2018/19.
Sebelum melangkah ke semifinal, Ajax sukses menaklukkan sejumlah tim besar Eropa seperti Real Madrid hingga Juventus.
1. Gaya Main dan Potensi
Melansir laman footballbh.com, diketahui bahwa Andre Onana merupakan kiper yang cukup berani dalam mengamankan bola dari area pertahanan.
Dalam istilah lebih keren, Andre Onana adalah tipikal sweeper-keeper yakni penjaga gawang yang tidak ragu keluar dari kotak penalti dan menjegal lawan yang menguasai bola.
Disebutkan, adik dari Nnana Onana yang pernah memperkuat Persikad Depok ini melakukan setidaknya 0,67 kali aksi bertahan di luar kotak penalti dalam ajang di Liga Champions, dengan rata-rata jarak Andre Onana keluar dari gawang mencapai 15,7 meter.
Meski cukup berani keluar dari gawang sendiri, namun Andre Onana juga memiliki kemampuan handling serta reflex cukup tinggi.
Sebanyak 47,2% penyelamatan yang dilakukan Onana dilakukan dengan refleksnya. Selain itu, Onana juga cukup handal dalam memutus umpan-umpan silang. Total ada 2,21 umpan silang per 90 yang ia gagalkan sepanjang tampil di Liga Champions.
Dengan statistik tersebut, tampaknya Onana bisa jadi tembok kuat Inter Milan terutama di Liga Italia yang kerap mengandalkan kekuatan fisik atau duel udara untuk mencetak gol.