Bocor atau Tidak, Ada 1001 Alasan Robert Lewandowski Layak Sabet Ballon d'Or
FOOTBALL265.COM - Pentolan sekaligus mesin gol Bayern Munchen, Robert Lewandowski, dijagokan jadi pemenang Ballon d’Or 2021.
Namanya pun muncul di daftar teratas calon penerima penghargaan bergengsi tersebut, dalam sebuah leak alias bocoran yang beredar luas di khalayak ramai.
Selama satu dekade lebih, pemenang Ballon d'Or nyaris selalu jadi milik dua megabintang yakni Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Namun dominasi keduanya sempat dipatahkan oleh Luka Modric pada 2018.
Modric yang tampil apik bersama Real Madrid dan berhasil membawa Kroasia ke final Piala Dunia 2018, kemudian menjadi ‘anomali’ di daftar peraih Ballon d’Or dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir.
Meski hanya sekali, setidaknya publik bisa melihat nama lain di daftar pemenang, alih-alih Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo lagi, lagi, dan lagi.
Pada 2019, La Pulga menambah koleksi Ballon d’Or miliknya jadi enam setelah mengungguli Virgil van Dijk dan CR7, sedangkan pemberian anugerah untuk tahun 2020 ditiadakan karena Covid-19.
Kini, pada tahun 2021, kemungkinan besar dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo akan kembali ternoda. Bukan Luka Modric, melainkan oleh predator ganas Bayern Munchen, Robert Lewandowski.
Belum lama ini, publik sempat dihebohkan dengan bocoran pemenang Ballon d’Or 2021 yang menempatkan bintang Bundesliga Jerman tersebut di tempat teratas, disusul Lionel Messi dan Karim Benzema. Sementara itu, Cristiano Ronaldo disebut-sebut gagal menembus lima besar.
Terlepas dari benar atau tidaknya bocoran itu, Lewandowski adalah kandidat kuat yang layak tampil sebagai pemenang. Tentu saja berkat sepak terjangnya yang belum meredup bersama skuat Die Roten.
1. Seabrek Prestasi Robert Lewandowski
Unttuk diketahui, seorang Robert Lewandowski mencatatkan 32 gol dari 26 pertandingan Bundesliga musim lalu, dan 55 gol dari 47 laga kompetitif Bayern Munchen.
Sang striker juga menjadi orang pertama yang memenangkan treble kontinental sekaligus menjadi pencetak gol terbanyak di setiap kompetisi.
Musim ini, ia telah mencetak 10 gol di Bundesliga Jerman, bersaing ketat dengan pemain muda Borussia Dortmund, Erling Haaland (9 gol), dan bintang Bayer Leverkusen sekaligus Euro 2020, Patrik Schick (8 gol).
Rasanya sulit dipercaya bagaimana Robert Lewandowski kehilangan peluang emas memenangkan Ballon d’Or 2020 karena pandemi Covid-19.
Pada waktu itu, ia sedang berjuang membawa Bayern Munchen meraih gekar sextuple bersejarah, setelah memenangkan Bundesliga Jerman, DFB-Pokal, Liga Champions, Piala Super DFL, dan Piala Super Eropa.
Sementara itu, gelar Piala Dunia Antarklub 2020 akhirnya menyusul ke lemari trofi Bayern Munchen pada Februari 2021, usai mereka mengalahkan Tigres UANL dengan skor tipis 1-0 di Al Rayyan, Qatar.
Mungkinkah tahun ini bakal jadi ‘penebusan’ kegagalan Robert Lewandowski pada 2020 lalu? Bukan hanya berjaya bersama Bayern Munchen, peran pemain berusia 33 tahun ini juga krusial di Timnas Polandia.
Ia adalah pencetak gol andal di level timnas, sudah mencatatkan sembilan dari 11 penampilan tahun ini, termasuk saat berlaga di Euro 2020 beberapa waktu lalu. Namun kehebatan Lewandowski tidak berhenti sampai di sini.
Belum lama ini, ia juga meraih gelar Sepatu Emas Eropa 2021, menjadi pemain paling produktif di Benua Biru musim lalu, dengan catatan 41 gol dari 29 laga. Jumlah tersebut mengalahkan Lionel Messi (30) dan Cristiano Ronaldo (29).
Rekor 49 tahun milik legenda sepak bola Jerman pun dipecahkan olehnya. Adalah Gerd Muller, yang tercatat sebagai penerima gelar Sepatu Emas Eropa pada musim 1971-1972 dengan 40 gol.
Setelah itu, belum ada lagi pemain yang mewakili Bundesliga Jerman menerima penghargaan ini sampai tahun 2021.
Ya, Lewandowski adalah sosok yang selalu haus gol dan seringkali membuat lawan ketar-ketir, kalau-kalau gawang mereka akan dibombardir olehnya. Jadi, apakah Ballon d’Or kali ini akan jatuh ke tangannya?