Tak Sempat Main, Bonucci Tetap Jadi Alasan Juventus Kalah di Piala Super Italia
FOOTBALL265.COM - Kendati tak bermain di semua 120 menit di laga Piala Super Italia 2021-2022, Leonardo Bonucci dianggap tetap punya andil dalam kekalahan Juventus dari Inter Milan.
Bek gaek timnas Italia tersebut dianggap memecah konsentrasi para pemain I Bianconeri setelah ia berada di tepi lapangan untuk masuk jadi pengganti.
Menurut laporan Sport Mediaset, Bonucci hendak dimasukkan oleh pelatih Juventus yakni Max Allegri mendekati ujung babak tambahan waktu. Pasalnya pemain 34 tahun itu dikenal sebagai eksekutor penalti yang ulung.
Untuk memberi ruang bagi wasit untuk menghentikan laga dan mengizinkan subtitusi Leonardo Bonucci, Allegri dan staf Juventus memerintahkan agar para penggawa Nyonya Tua yang ada di lapangan untuk membuat pelanggaran.Â
Hal yang terjadi malah bobolnya gawang Mattia Perin oleh Alexis Sanchez karena kesalahan lini pertahanan mengantisipasi umpan silang.
Mengingat waktu sudah menunjukkan 120 menit, wasit kemudian menghentikan laga saat itu juga. Juventus pun harus rela menelan kekalahan keempat dari enam edisi Piala Super Italia terakhir yang mereka ikuti.
Bonucci makin disorot usai terekam kamera terlibat baku dorong dengan salah satu ofisial Inter Milan. Rupanya orang tersebut adalah sekertaris I Nerazzurri, Cristiano Mozzillo.
Tampaknya Leonardo Bonucci merasa terprovokasi dengan selebrasi Mozzillo yang ada di dekatnya. Tak ayal keributan kecil pun menyertai perayaan gila-gilaan pemain Inter Milan di lapangan.
1. Allegri Akui Kekalahan
Terlepas dari kontroversi yang terjadi, Juventus tidak diragukan lagi baru saja menelan kekalahan terpahit mereka sejauh ini sepanjang 2021/2022.
Kendati demikian, Massimiliano Allegri tetap coba menemukan sisi positif dimana mereka sukses menyulitkan Inter Milan yang merupakan tim terbaik di Italia saat ini.
"Pertandingan berjalan sangat seru. Ini tes yang bagus untuk mengukur seberapa jauh kami berkembang. Sayangnya terkadang sepak bola seperti permainan yang diciptakan oleh iblis," ungkap Allegri kepada Sport Mediaset.
"Ada kesalahan besar yang kami buat hanya lima detik sebelum laga usai. Tapi kami melawan Inter, tim terkuat musim ini dan tetap bisa bertahan sedemikian lama," ungkap eks bos Cagliari tersebut.