Miris, Laga 16 Besar Piala Afrika 2021 Kamerun vs Komoro Memakan 6 Korban Jiwa

FOOTBALL265.COM - Gelaran Piala Afrika 2021 di Kamerun ternodai dengan peristiwa berdarah pada Selasa (25/01/22) ini. Jelang laga babak 16 besar antara tim tuan rumah melawan Komoro, sejumlah suporter diberitakan meninggal dunia saat hendak memasuki stadion Paul Biya.

Laporan dari The Independent menyebutkan jika setidaknya ada enam korban jiwa akibat terinjak-injak usai penonton yang datang ke stadion berebut untuk masuk. Sementara itu 40 korban cedera juga semakin membuat pilu kejadian ini.

Antusiasme untuk menonton timnas mereka membuat fans Kamerun seolah kesetanan. Federasi sepak bola Afrika, CAF, pun menyayangkan hal tersebut dan berjanji untuk mengusut tuntas serta menangkap biang onar dari tragedi ini.

"CAF sudah mengetahui perihal insiden di Olembe yang terjadi di pertandingan Piala Afrika antara tuan rumah Kamerun dan Komoro tadi malam. Saat ini CAF sedang melakukan investigasi untuk mencari tahu lebih jauh soal kejadian terkait," tulis CAF dalam pernyataan resminya.

"Komunikasi dengan pemerintah Kamerun dan panitia lokal sudah dijajaki. Sekarang juga Dr. Patrice Motsepe selaku presiden CAF akan mengirim sekjen Veron Mosengo-Omba untuk menengok para korban yang dilarikan ke rumah sakit di Yaounde," tambah statement itu lagi.

Terkait pertandingan sepak bola pembawa maut ini, sejumlah pihak ikut menunjukkan simpati dan turut berduka cita. Salah satunya adalah klub Liga Inggris, Everton.

The Toffees menuturkan ucapan ikut prihatin pada keluarga korban jiwa maupun luka. Tentu saja gestur apik mereka kemudian mendapat respon yang positif.

1. Tanpa Penundaa Pertandingan

Laga antara Kamerun vs Komoro sendiri tetap dilanjutkan terlepas dari kecelakaan yang mendahuluinya. Sesuai prediksi, The Indomitable Lions mampu menang dan memastikan tiket ke babak perempat final. 

Hanya saja Komoro cuma kalah tipis 2-1. Padahal mereka adalah tim debutan yang status underdog-nya semakin nyata usai tidak bisa memainkan satu pun penjaga gawang mereka di laga ini akibat karantina Covid-19.

Akhirnya Chaker Alhadhur kemudian yang aslinya berposisi sebagai bek kiri dicatut sebagai kiper darurat. Dengan kostum seadanya yang berhiaskan tape perekat sebagai ganti sablon, ia tampil spartan dan sempat membuat empat penyelamatan.