Terbuang di Tottenham, Dele Alli Jadi Rebutan Klub Medioker Inggris
FOOTBALL265.COM – Dele Alli kini tengah diperebutkan klub-klub semenjana di Inggris, termasuk Newcastle dan Everton, setelah dirinya terbuang dari skuat utama Tottenham Hotspur.
Newcastle, awalnya diyakini jadi klub terdepan yang bisa mengamankan gelandang asal Inggris tersebut lewat skema pinjaman selama setengah musim pada bursa transfer Januari.
Alli dianggap sebagai alternatif dari Jesse Lingard yang memang sudah lama ingin direkrut Newcastle, namun negosiasi dengan Man United masih menemui jalan buntu.
Namun jelang penutupan bursa transfer pada 31 Januari 2022 mendatang, Dele Alli semakin banyak memiliki peminat yang siap membajaknya dari Newcastle.
Dilansir dari The Sun, setidaknya ada tiga klub papan tengah Inggris yang juga mengincar jasa Delle Alli yakni Brighton and Hove Albion, Burnley, dan Everton.
Bukan hanya itu saja, raksasa Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund, ternyata juga menaruh minat pada pemain tengah berusia 25 tahun tersebut.
Dele Alli sendiri saat ini memang masuk dalam daftar jual Tottenham Hotspur di bursa transfer Januari, bersama dengan Giovani Lo Celso.
Kedua pemain ini bahkan tidak masuk dalam starting line skuat Antonio Conte saat berkunjung ke markas Chelsea pada lanjutan Liga Inggris di Stamford Bridge akhir pekan kemarin.
Kepergian Dele Alli bulan ini jelas tidak akan mengejutkan para penggemar The Lilywhites mengingat sang pemain gagal menunjukkan performa terbaiknya selama satu musim terakhir.
1. Performa Dele Alli Merosot
Dele Alli yang pernah bersinar di Piala Dunia 2018 bersama Timnas Inggris tersebut hanya menyumbang dua gol dalam 17 penampilannya di semua kompetisi bersama Tottenham musim ini.
Gara-gara performanya menurun di level klub ditambah sikapnya yang dianggap pemalas membuat dirinya kini tak lagi dipanggil Gareth Southgate untuk membela Three Lions.
Kontrak Dele Alli di Tottenham sejatinya masih berlangsung hingga 2024 mendatang. Namun pindah ke klub lain di bursa transfer Januari sepertinya bisa menjadi jalan ninjanya demi menyelamatkan kariernya yang nyaris karam di London Utara.