x

Rumor Arhan ke Lazio, 3 Pemain Indonesia Ini Lebih Dulu Rasakan Liga Italia

Sabtu, 5 Februari 2022 20:55 WIB
Editor: Subhan Wirawan
Irfan Jaya dan Pratama Arhan melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gayang Malaysia pada laga pamungkas grup B. Minggu (19/12/21).

FOOTBALL265.COM – Sebelum rumor Pratama Arhan dengan Lazio berhembus, tiga pemain Indonesia berikut ini sudah lebih dulu rasakan atmosfer Liga Italia. Siapa sajakah mereka?

Nama Pratama Arhan belakangan memang jadi buah perbincangan hangat para pecinta sepak bola Tanah Air.

Pasalnya, potensi bintang Timnas Indonesia itu mampu menarik minat salah satu jurnalis serta pecinta klub Liga Italia, Lazio, dan meminta kubu I Biancocelesti merekrut Pratama Arhan.

Jurnalis tersebut adalah Jerry Mancini yang merupakan kontributor untuk sejumlah media sepak bola Italia berbahasa Inggris seperti Get Italian Football News dan World Football Index.

Baca Juga
Baca Juga

Dia juga menulis untuk media yang khusus membahas Lazio, The Laziali, yang merupakan kesebelasan favoritnya di Liga Italia.

Torehan Arhan yang membuat Mancini terpukau adalah gol ke gawang Malaysia di matchday ketiga fase grup Piala AFF 2020.

Gol yang merupakan gol perdana sang fullback untuk timnas Indonesia tersebut memang spektakuler.

"Fullback kiri milik Indonesia, Pratama Arhan, dengan golnya yang luar biasa. Tembakan yang sangat bagus!. Lazio harus menggaetnya," begitu bunyi cuitan Mancini.

Meski belum ada keterangan resmi dari pihak klub maupun sang pemain, namun pernyataan Jerry Mancini tersebut terbukti mampu mendobrak rumor transfer Liga Italia sepanjang hari lalu.

Baca Juga
Baca Juga

Sebelum rumor Pratama Arhan menuju Lazio yang berhembus akhir pekan ini, sejatinya sudah ada 3 pemain Indonesia yang lebih dulu rasakan atmosfer sepak bola Liga Italia:

Lantas siapa sajakah mereka? Lebih lengkapnya berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:

Kurniawan Dwi Yulianto

Bima Sakti dan Kurniawan Dwi Yulianto

Nama pertama adalah Kurniawan Dwi Yulianto. Mantan penyerang Timnas Indonesia tersebut memang sempat meniti karier di Eropa dengan memperkuat FC Luzern di Liga Swiss serta Sampdoria di Liga Italia.

Khusus bersama Sampdoria, klub yang bermarkas di Stadio Luigi Ferraris tersebut kepincut dengan bakat Kurniawan Dwi Yulianto setelah penampilan gemilang sang pemain bersama PSSI Primavera yang melakukan program latihan di Italia tahun 1993.

Sempat dipinjamkan ke FC Luzern, namun pada tahun 1995 akhirnya Sampodira kembali memanggil Kurniawan untuk mempersiapkannya menghadapi Serie A musim 1995/96, akan tetapi Kurniawan memilih untuk kembali ke Indonesia.


1. Kurnia Sandy

Kurnia Sandy, mantan penjaga gawang Timnas Indonesia

Berikutnya ada Kurnia Sandy. Salah satu penjaga gawang potensial milik Timnas Indonesia yang tampil gemilang dalam gelaran Piala Asia 1996.

Dalam turnamen tersebut, Kurnia Sandy berhasil menghentikan 6 peluang bersih selama pertandingan melawan Kuwait dan membuat Timnas Indonesia bermain imbang 2-2.

Berdasarkan data resmi klub, Kurnia Sandy tercatat sebagai pemain Sampdoria edisi 1996-1997. Wajahnya terpampang jelas bersama pemain-pemain lain, termasuk pelatih Sven-Goran Eriksson, dalam foto skuat yang dilakukan sebelum Serie A Italia musim itu bergulir.

Kurnia Sandy dikabarkan berstatus kiper ketiga Sampdoria setelah Fabrizio Ferron dan Matteo Sereni dengan menggunakan nomor punggung 26.

Lorenzo Pace
Terakhir adalah Lorenzo Pace. Gelandang kelahiran Bandung ini terbilang sangat banyak pengalaman mentas di Liga Italia.

Meski lahir di Indonesia, namun Lorenzo Pace memulai karier sepakbolanya bersama klub junior Lazio pada tahun 2012 silam.

Usai hengkang dari tim akademi Lazio, pemain berusia 26 tahun tersebut berpindah-pindah klub di kawasan Italia mulai dari Cynthia, Trastevere Calcio, Castrense hingga Viterbese.

Lorenzo Pace juga sempat mencoba peruntungan di Liga Indonesia dengan memperkuat Madura United pada tahun 2017, sebelum akhirnya kembali ke Italia setahun berselang.

LazioTimnas IndonesiaLiga ItaliaTRIVIAPratama Arhan

Berita Terkini